Ini Cara Menghitung HPP Sesuai Rumusnya | Telkomsel

Ini Cara Menghitung HPP Sesuai Rumusnya

Article

Kamu sedang cari cara menghitung HPP berdasarkan rumus HPP yang ada? Di halaman ini, kamu akan mempelajari rumus untuk menghitung HPP dan langkah-langkah yang kamu perlukan untuk menghitungnya.

 

Untuk lebih lengkapnya, kamu akan menemukan hal-hal berikut dalam halaman ini:

 

  1. Pengertian HPP

  2. Rumus HPP

  3. Contoh HPP

  4. Komponen-Komponen untuk Menghitung HPP

  5. 4 Langkah Menghitung HPP

  6. Contoh Perhitungan Harga Pokok Penjualan

 

Biar kamu lebih mengerti tentang apa itu HPP begitu juga dengan istilah bisnis lainnya, yuk belajar bisnis dengan Kuncie dari Telkomsel! Di dalamnya, sudah ada rencana pembelajaran bisnis juga cocok untuk kamu yang ingin pembelajaran bisnis yang matang!

 

Udah gitu, kamu bisa nonton video tutor bisnis yang dapat kamu akses secara gratis dari para ahlinya plus dapat tips & tricks langsung dari mentor favoritmu! Menarik banget, ya? Yuk, cobain belajar bisnis dengan Kuncie!

 

Nah, sebelum kamu langsung masuk ke penjabaran rumus HPP dan cara menghitungnya, mulai dari mengetahui dulu tentang apa itu HPP beserta rumus dan contohnya berikut ini, yuk!

 

Baca Juga: Pengertian Budget, Fungsi, dan Cara Menyusunnya untuk Bisnis

 

Apa Itu HPP dan Contohnya?

Untuk tahu apa itu HPP, baca pengertiannya ini, ya!

 

Pengertian HPP

HPP adalah singkatan dari Harga Pokok Penjualan yang merupakan jumlah pengeluaran serta beban yang dikeluarkan secara langsung maupun tidak langsung pada proses produksi produk atau jasa.

 

HPP jadi salah satu elemen yang sangat penting dalam laporan keuangan. Perhitungan HPP ini sendiri dilakukan untuk mengetahui secara akurat berapa modal yang keluar dalam sebuah proses produksi.

 

Rumus HPP

Rumus HPP (Harga Pokok Penjualan) yaitu:

 

HPP (Harga Pokok Penjualan) = 

Nilai Pembelian Bersih + Persediaan Awal Barang - Persediaan Akhir Barang

 

Contoh HPP

Sebuah barang kamu beli dengan harga Rp100.000, lalu kamu jual kembali dengan harga Rp150.000. Maka, kamu menentukan labanya sebesar 50% dari HPP-nya yaitu Rp100.000.

 

Selanjutnya, kamu bisa menghitung HPP dengan mengikuti 4 (empat) langkah berikut ini!

 

Baca Juga: Stock Opname Adalah Kegiatan Bisnis yang Penting!

 

 

Langkah Awal yang Dilakukan Dalam Menghitung Hpp Adalah?

Sebelum melakukan perhitungan HPP, kamu harus tahu dulu komponen-komponen dalam HPP.

 

Komponen-Komponen untuk Menghitung HPP

Komponen-komponennya yaitu:

 

  1. Persediaan awal barang 
  2. Persediaan akhir barang 
  3. Pembelian bersih
  4. Penjualan bersih

 

Nah, setelah kamu mempersiapkan komponen-komponennya, sekarang kamu bisa masuk ke empat langkah untuk menghitung HPP berikut!

 

4 Langkah Menghitung HPP

Langkah-langkah menghitung HPP yaitu:

 

  1. Hitung nilai penjualan bersih

    Rumusnya yaitu:

    Penjualan Bersih = Total Nilai Penjualan Produk - Retur Penjualan

     

  2. Hitung nilai pembelian bersih

    Rumusnya yaitu:

    Pembelian Bersih = (Pembelian Kebutuhan + Ongkos Angkut Pembelian) - (Retur Pembelian + Potongan Pembelian)

     

  3. Hitung persediaan barang

    Rumusnya yaitu:

    Persediaan Barang = Persediaan Awal Barang - Persediaan Akhir Barang

     

  4. Hitung Harga Pokok Penjualan (HPP)

    Rumusnya yaitu:

    HPP (Harga Pokok Penjualan) = Pembelian Bersih + Persediaan Awal Barang - Persediaan Akhir Barang

     

Nah, supaya kamu lebih terbayang tentang bagaimana cara menghitung HPP, cek contoh perhitungan harga pokok penjualan di bagian selanjutnya, ya!

 

Contoh Perhitungan Harga Pokok Penjualan

Berdasarkan rumus yang ada di atas, berikut ini contoh perhitungan Harga Pokok Penjualan (HPP):

 

Laporan Keuangan di sebuah toko yaitu sebagai berikut:

 

  • Persediaan awal barang 2021 = Rp300.000.000
  • Persediaan bersih selama 2021 = Rp500.000.000
  • Persediaan akhir barang 2021 = Rp400.000.000

 

Maka, perhitungan Harga Pokok Penjualan untuk laporan keuangan di toko tersebut yaitu:

 

HPP     = Nilai pembelian bersih + Persediaan awal barang - Persediaan akhir barang

            = Rp500.000.000 + Rp300.000.000 - Rp400.000.000

            = Rp400.000.000

 

Itu artinya toko tersebut sudah berhasil menjual produknya senilai Rp400.000.000 selama tahun 2021.

 

Nah, itu dia pengertian Harga Pokok Penjualan, rumus HPP, contoh HPP, hingga langkah-langkah untuk menghitung HPP.

 

Gimana? Kamu sekarang sudah tahu kan caranya untuk menghitung HPP beserta komponen-komponen HPP yang harus kamu perhatikan sebelum menghitung HPP-nya?

 

Baca Juga: Ini Pengertian Segmentasi Pasar dan Contohnya

 

Yuk, gunakan paket Internet Sakti untuk membantu kamu mencari tahu lebih banyak informasi tentang Harga Pokok Penjualan! Alternatifnya, kamu juga bisa gunakan modem Orbit Telkomsel.

 

Cari juga paket-paket internet lainnya di aplikasi MyTelkomsel yang bisa kamu unduh di Google Play Store atau App Store.

 

Pelajari juga berbagai strategi dan istilah bisnis dengan Kuncie dari Telkomsel, ya! 

 

Selamat belajar bersama Telkomsel!


Baca Juga: Pelaku Ekonomi: Pengertian, Peranan, dan Contohnya

scroll
Komentar 0
Tulis Komentar
Min. 10 Karakter
0 / 2000
Belum ada komentar
Jadilah orang pertama yang komentar disini!
mock
14 Feb 2024 12:03
mantulllzz keren bgt artikel beber2 sangat membantu!
Laporkan
0
Balas Komentar
Min. 10 Karakter
0 / 2000
DewiLarasati
14 Feb 2024 12:03
mantulllzz keren bgt artikel beber2 sangat membantu!
Laporkan
0
Balas Komentar
Min. 10 Karakter
0 / 2000
Balasan Lainnya (1)
Sembunyikan Balasan

Laporan Anda berhasil dikirim