Gaslighting itu pola manipulasi yang sering kali nggak disadari sama pelaku atau korbannya. Seperti apa penjelasan lengkapnya?
Pernah nggak sih kamu merasa ragu sama diri sendiri karena omongan orang lain? Misalnya, kamu udah yakin banget sama sesuatu, tapi malah dibilang lebay atau terlalu sensitif. Hati-hati, bisa jadi itu tanda-tanda kamu sedang mengalami gaslighting.
Gaslighting adalah salah satu bentuk manipulasi yang sering banget terjadi dalam hubungan, baik itu pertemanan, keluarga, maupun percintaan. Masalahnya, gaslighting ini suka muncul secara halus dan nggak disadari, jadi banyak orang yang akhirnya terjebak dalam hubungan yang toxic tanpa sadar.
Pola manipulasi ini bikin korbannya jadi meragukan ingatan, perasaan, bahkan realitas mereka sendiri. Ujung-ujungnya, korban bisa kehilangan kepercayaan diri dan jadi tergantung banget sama si pelaku.
Makanya penting buat kita tahu apa itu gaslighting, seperti apa ciri-cirinya, dan gimana cara menghindarinya. Yuk, kenali lebih dalam biar bisa jaga kesehatan mental dan nggak terjebak dalam hubungan yang merugikan!
Anyway, kamu bisa cari berbagai informasi lain seputar kesehatan mental di internet. Agar bisa browsing dengan jaringan lancar dan harga yang bersahabat, kamu bisa pakai Kuota Ketengan dari Telkomsel. Yuk cek sekarang paketnya di MyTelkomsel!
Baca Juga: Cut Off Artinya Apa? Cari Tau Lebih Lengkap di Sini!
Gaslighting adalah bentuk manipulasi psikologis yang bikin seseorang meragukan pikiran, ingatan, atau perasaannya sendiri. Istilah ini awalnya berasal dari film Gaslight (1944), di mana seorang suami sengaja memanipulasi istrinya supaya merasa "gila."
Dalam kehidupan nyata, gaslighting sering terjadi dalam hubungan yang nggak sehat, bisa dari pasangan, teman, bahkan anggota keluarga. Pelakunya biasanya bikin kamu merasa semua hal yang kamu pikir atau rasakan itu salah, lebay, atau nggak masuk akal.
Gaslighting bisa muncul dalam banyak bentuk. Ini beberapa ciri yang paling sering muncul:
Kamu yakin banget dengan apa yang terjadi, tapi mereka bilang kamu salah ingat atau “ngarang.”
Misalnya saat kamu ngomong lagi sedih, mereka bilang, “Kamu lebay deh,” atau “Ah, itu mah hal kecil.”
Apapun yang terjadi, ujung-ujungnya kamu yang disalahkan, bahkan ketika kamu nggak salah.
Makin lama, kamu jadi bingung mana yang bener dan salah, dan mulai kehilangan kepercayaan pada diri sendiri.
Baca Juga: Kenali Lebih Jauh Mengenai Kesehatan Mental
Jangan pernah anggap remeh efek dari gaslighting. Walaupun kelihatannya cuma “perang kata-kata” atau konflik biasa, dampaknya bisa serius banget buat kesehatan mental seseorang, apalagi kalau terjadi dalam jangka panjang. Berikut adalah dampaknya:
Kamu jadi sering mikir, “Apa aku yang salah ya?” Padahal sebelumnya kamu yakin banget. Terus-menerus dikritik atau dianggap salah bikin kamu mulai ragu sama diri sendiri, bahkan untuk hal-hal sepele.
Setiap kali berinteraksi sama si pelaku, kamu ngerasa nggak tenang. Takut salah ngomong, takut dimarahi, atau takut dianggap lebay. Rasanya kayak harus selalu hati-hati banget dalam bersikap.
Banyak pelaku gaslighting yang secara halus memutus hubunganmu dengan orang lain. Mereka bisa bikin kamu mikir bahwa teman-teman atau keluargamu nggak paham kamu, atau bahkan nggak peduli. Akibatnya, kamu makin tergantung sama mereka.
Kalau gaslighting terjadi dalam waktu lama, bisa muncul trauma emosional yang susah disembuhkan. Beberapa korban bahkan mengalami depresi, gangguan kecemasan, hingga PTSD.
Menghindari gaslighting bukan cuma soal menjauh dari pelaku, tapi juga soal memperkuat dirimu sendiri secara mental dan emosional. Berikut beberapa langkah yang bisa kamu lakukan:
Gaslighting sering diawali dari komentar yang kelihatannya biasa aja. Tapi kalau kamu merasa mulai sering dipertanyakan, disalahkan, atau direndahkan secara emosional, itu sudah jadi sinyal bahaya.
Nggak semua orang harus setuju dengan perasaanmu, tapi itu nggak berarti perasaanmu salah. Belajar percaya sama insting dan pengalamanmu adalah langkah awal untuk melindungi diri dari manipulasi.
Kalau kamu sering merasa dilupakan atau dibelokkan dari kenyataan, cobalah tulis kejadian-kejadian penting di catatan pribadi. Ini bisa bantu kamu tetap yakin sama apa yang sebenarnya terjadi.
Ceritakan kondisimu ke teman dekat, keluarga, atau profesional. Perspektif dari luar bisa bantu kamu melihat situasi dengan lebih jelas, dan kamu juga jadi nggak merasa sendirian.
Baca Juga: Apa itu Arti Red Flag? Yuk Kepoin Istilah Gen Z Satu Ini!
Gaslighting bisa berdampak besar tanpa kita sadari. Dengan mengenali ciri-ciri dan dampaknya sejak awal, kamu bisa lebih waspada dan terhindar dari hubungan yang merugikan secara emosional.
Kalau kamu mau cari info seputar kesehatan mental lainnya, pastikan koneksi internetmu lancar. Pakai Kuota Ketengan dari Telkomsel biar browsing makin hemat dan stabil. Cek paketnya sekarang di aplikasi MyTelkomsel!
Short Video baru dan seru
Arti Pick Me: Ini Penjelasan Lengkap dan Juga Contohnya!
Apa itu Split Bill? Etika, Asal Muasal, & Cara Pembayaran
Kamu Harus Tahu: 96 Bahasa Gen Alpha yang Bikin Milenial dan Gen Z Geleng-geleng
Apa Arti Playing Victim? Ternyata Ini Arti dan Ciri-cirinya
Internet
0,5 GB
Internet
3,5 GB
Internet
6 GB
Internet
0,5 GB
Internet
1,5 GB
Internet
2,5 GB
Internet
3,5 GB
Internet
8 GB
Internet
17 GB
Internet
22 GB
Internet
0,5 GB
Internet
1,5 GB
YouTube
1 GB
1 GB
1 GB
TikTok
1 GB
1 GB
1 GB
YouTube
1 GB
1 GB
1 GB
TikTok
1 GB
1 GB
1 GB