1800
Siapa sih yang gak ngiler kalau bayangin tempe mendoan? Tempe yang berlumur tepung gurih, digoreng setengah mateng, dimakan pas lagi hangat? Wuih, nikmat Tuhan mana lagi yang kita dustakan? Tempe mendoan emang seenak itu, ditambah bikinnya tuh gampang banget.
Membuat tempe mendoan ternyata gak sesusah itu. Bumbunya cukup mudah didapat dan diracik, selain itu tepung yang digunakan juga tepung terigu biasa yang bisa kamu dapat secara mudah di pasar atau malahan warung dekat rumah.
Karena itu, tempe mendoan bisa banget jadi ide jualan kecil-kecilan buat nambah penghasilan. Khusus buat kamu, kami telah mengumpulkan fakta-fakta menarik tentang tempe mendoan mulai dari asal muasal, sampai resepnya yang bisa kamu contek seperti di bawah ini.
Baca juga: Resep Singkong Thailand, Cocok untuk Jadi Cemilan di Rumah!
Selain melihat resep di artikel ini, kamu juga bisa mencari tahu cara memasak tempe mendoan dengan tampilan visualnya di YouTube. Karena itu, kamu perlu isi kuota biar gak ngadat-ngadat pas lagi streaming dengan Paket BundlingMAX dari Telkomsel. Kuota sampai ratusan Giga!
Yuk, kita kepoin asal muasal tempe mendoan sampai resep lengkapnya!
Asal Muasal Tempe Mendoan
Tempe mendoan ternyata jadi salah satu cemilan yang punya cerita menarik dan terhubung langsung dengan sejarah dan filosofi masyarakat Jawa Tengah. Dari namanya saja, "mendoan" seperti menggambarkan cara memasaknya yang unik dan gak biasa.
Dalam bahasa Jawa Banyumas, "mendo" artinya setengah matang. Jadi, mendoan adalah tempe yang digoreng setengah matang. Teknik ini dipilih karena mendoan memang awalnya dibuat sebagai makanan yang tergolong fast food alias siap saji.
Dengan digoreng setengah matang, pembuatannya jadi lebih cepat tanpa harus menunggu tempe kering. Namun, justru tekstur lunak inilah yang menjadi daya tarik utama dalam cita rasa tempe mendoan yang khas.
Sejarah tempe sendiri ternyata panjang, lho. Kedelai yang jadi bahan utama tempe berasal dari wilayah Asia Tengah, seperti China dan Indocina. Kedelai ini dibawa oleh para pendatang yang kemudian menetap di wilayah Asia Tenggara, termasuk Indonesia.
Bukan cuma sekadar camilan yang enak, ternyata mendoan punya peran penting dalam pariwisata Kota Banyumas. Faktanya, mendoan sudah ada sejak lebih dari satu abad yang lalu, namun mulai dikenal secara luas dan dikomersialkan di dunia pariwisata sekitar tahun 1960-an.
Uniknya, filosofi mendoan juga menggambarkan karakter orang Banyumas. Mendoan yang lemas dan fleksibel mencerminkan masyarakat yang mudah menyesuaikan diri dengan keadaan. Namun, kalo disenggol, mereka bisa jadi sekuat kripik mendoan yang kaku dan keras.
Filosofi ini terhubung dengan semangat juang tokoh-tokoh asal Banyumas, seperti Jenderal Soedirman dan Soesilo Soedarman, yang menjadi pejuang kemerdekaan Indonesia dan tokoh penting dalam diplomasi serta militer.
Gak kepikiran kan kalo ternyata tempe mendoan punya sejarah panjang?
Apa Beda Tempe Mendoan dengan Tempe Goreng
Seperti yang udah dijelaskan sebelumnya, ciri khas tempe mendoan adalah teksturnya yang cenderung lunak dan gak kriuk. Hal itu karena tempe mendoan memang sengaja dimasak dengan cepat, alias setengah matang.
Makanya, tempe mendoan cenderung punya warna yang putih, karena tepung yang membaluri tempe gak digoreng sampai garing kecokelatan. Ketika dikira udah matang, tempe mendoan langsung diangkat untuk ditiriskan minyaknya, lalu langsung disajikan.
Di daerah Purwokerto dan Banyumas, tempe mendoan disajikan dengan saus kacang atau sambal kecap yang diberi irisan cabe hijau. Rasa sausnya yang pedas, gurih, dan segar berpadu apik dengan kegurihan tempe mendoan.
Tekstur mendoan yang lembek berbeda dengan tempe goreng biasa yang digoreng hingga kering dan kriuk. Selain itu, baluran tepung tempe mendoan juga tebal, sehingga hampir seluruh permukaan tempe tertutup oleh tepung bumbu yang gurih.
Itulah yang menjadi perbedaan besar antara tempe goreng biasa dengan tempe mendoan. Pokoknya, tempe mendoan adalah tempe goreng tepung yang digoreng setengah matang dan bertekstur lemas. Jika garing, maka itu kurang cocok disebut sebagai tempe mendoan.
Tepung Bumbu Tempe Mendoan
Untuk membuat tempe mendoan, biasanya tepung yang digunakan adalah campuran tepung terigu sebagai bahan utama dan tepung beras sebagai tambahan. Tepung beras digunakan agar adonan tetap renyah, meski mendoan hanya digoreng setengah matang.
Kombinasi ini memberikan tekstur yang pas—bagian luar tetap lembut, tetapi ada sedikit rasa garing dari tepung beras. Selain itu, campuran ini membuat tekstur tepung di tempe mendoan terasa lebih kenyal.
Gak lupa, tempe mendoan juga perlu ditambahkan bumbu-bumbu seperti ketumbar, bawang putih yang dihaluskan, serta daun bawang ke dalam adonan tepung untuk memberi cita rasa yang khas.
Resep Tempe Mendoan khas Banyumas
Tempe mendoan adalah salah satu ikon serta warisan budaya warga Banyumas. Karena itu, tempe mendoan khas Banyumas menjadi salah hidangan yang paling autentik resepnya. Berikut ini adalah rincian resep tempe mendoan dengan cita rasa khas Banyumas.
Bahan-bahan:
- 250 gram tempe, potong tipis-tipis.
- 100 gram tepung terigu.
- 1 sendok makan tepung tapioka (atau bisa pakai tepung maizena).
- 200 ml air.
- 3 siung bawang putih, haluskan.
- 2 batang daun bawang, iris halus.
- 1 sendok teh garam (sesuai selera).
- 1/2 sendok teh merica bubuk (opsional).
- Minyak goreng secukupnya.
Cara Membuat:
- Siapkan tempe yang sudah dipotong tipis-tipis, taruh dalam wadah.
- Dalam wadah lain, campurkan tepung terigu, tepung tapioka (atau maizena), bawang putih halus, daun bawang, garam, dan merica. Aduk rata.
- Tambahkan air sedikit demi sedikit ke dalam campuran tepung, sambil diaduk terus sampai adonan jadi kental dan bisa nempel di tempe.
- Panaskan minyak. Celupkan tempe ke adonan, lalu goreng sampai matang (jangan terlalu lama ya, karena mendoan setengah matang lebih enak!).
- Lakukan sampai semua tempe habis. Sajikan mendoan hangat dengan sambal atau kecap manis.
Resep Tempe Mendoan khas Jawa Tengah
Selain dari Banyumas, tempe mendoan juga sudah dikenal hampir ke seluruh Jawa Barat. Kota-kota kecil di sekeliling Purwokerto dan Banyumas seperti Brebes, Tegal, dan Cilacap juga akhirnya punya mendoan khas daerahnya sendiri.
Bahkan, kota besar yang jaraknya lumayan jauh dari Banyumas seperti Semarang juga dikenal punya mendoan khas daerahnya sendiri. Nah, resep kali ini adalah mendoan khas Jawa Tengah, jadi pasti ada bedanya dengan yang dari Banyumas.
Berikut adalah resepnya:
Bahan-bahan:
- 1 papan tempe (lebih baik pakai tempe khusus mendoan).
- 3 siung bawang putih.
- 2 butir kemiri.
- Seujung sendok teh kunyit.
- 125 gram tepung terigu.
- 1 sendok teh tepung beras.
- 1 sendok teh garam.
- 1 sendok teh kaldu bubuk (opsional, aslinya nggak pakai).
- 1/2 sendok teh ketumbar.
- 2 sendok makan daun bawang, iris.
- 1-2 sendok makan seledri, iris.
- Air secukupnya.
- Minyak goreng secukupnya.
Cara Membuat:
- Ulek bawang putih dan kemiri sampai halus.
- Masukkan bumbu halus tadi ke dalam wadah berisi tepung terigu, tepung beras, garam, kaldu bubuk, ketumbar, daun bawang, dan seledri. Tambahkan air sedikit demi sedikit sambil diaduk sampai adonan tidak terlalu encer. Tes rasa dulu dengan menggoreng sedikit adonan.
- Celupkan tempe ke adonan, lalu goreng di minyak panas. Jangan terlalu lama gorengnya ya, karena mendoan khasnya nggak kering.
- Angkat dan tiriskan tempe yang sudah matang.
- Tempe mendoan siap dinikmati dengan sambal kecap.
Baca juga: Resep Chili Oil, Bikin Nagih & Gampang Bikin Sendiri!
Resep Tempe Mendoan Rumahan
Sebenarnya, semua resep tempe mendoan cenderung mudah dimasak dan mudah ditemukan bahan-bahannya, sehingga bisa kamu sajikan sebagai makanan sebagai masakan di rumah. Namun, resep yang ini adalah versi lebih mudah dan ‘ramah’ bahan.
Berikut adalah resep tempe mendoan rumah yang bisa kamu sajikan sendiri sebagai camilan:
Bahan-bahan:
- 1 papan tempe khusus mendoan yang sudah diiris
- 1 tepung bumbu mendoan siap pakai
- 2 sendok makan daun bawang, iris.
- 1-2 sendok makan seledri, iris.
- Air secukupnya.
- Minyak goreng secukupnya.
Cara membuat:
- Masukkan tempe ke dalam mangkok berisi tepung yang sudah diberi air
- Masukkan irisan tipis daun bawang ke dalam adonan
- Aduk tempe bersama adonan tepung secara seksama
- Panaskan minyak di wajan hingga suhu sedang
- Balur tempe secara merata
- Masukkan tempe ke dalam minyak panas
- Angkat dalam waktu kurang dari 1 menit agar tekstur masih lembek
- Mendoan rumahan siap disajikan
Resep Tempe Mendoan Garing
Resep terakhir ini sebenarnya agak melenceng dengan fitrah sesungguhnya tempe mendoan sebagai jenis tempe goreng yang teksturnya gak kriuk. Tapi, namanya juga selera, kalo kamu sukanya sama tempe yang kriuk, maka resep ini bisa kamu pakai.
Berikut adalah resep tempe mendoan garing yang gurih dan kriuk:
Bahan-bahan:
- 1 papan tempe, iris tipis.
- 4 sendok makan tepung terigu.
- 1 sendok makan tepung tapioka.
- 1 sendok makan tepung beras.
- 1 batang daun bawang, cincang halus.
- 2 siung bawang putih, haluskan.
- Ketumbar bubuk, secukupnya.
- Garam, secukupnya.
- Penyedap masakan, secukupnya (opsional).
- Air, secukupnya.
- Minyak, secukupnya untuk menggoreng.
Cara Membuat:
- Iris tempe menjadi potongan tipis. Semakin tipis irisan tempe, semakin renyah dan nikmat hasil akhirnya.
- Campurkan tepung terigu, tepung tapioka, tepung beras, ketumbar bubuk, bawang putih yang sudah dihaluskan, garam, penyedap, dan air secukupnya. Aduk hingga membentuk adonan yang kental tapi sedikit encer. Koreksi rasa sesuai selera.
- Masukkan irisan daun bawang ke dalam adonan tepung dan aduk rata.
- Celupkan potongan tempe satu per satu ke dalam adonan tepung hingga rata, lalu goreng di minyak panas yang cukup banyak. Goreng hingga tempe berwarna kuning keemasan.
- Angkat dan tiriskan tempe mendoan yang sudah matang. Sajikan selagi hangat untuk rasa terbaik.
Baca juga: 5 Resep Bakwan yang Renyah dan Gampang Dibuat
Kalo kamu emang suka banget masak, jangan lupa untuk terus lihat tips-tips dan resep masakan di YouTube. Memang gratis, tapi kamu harus punya kuota yang cukup buat nontonin videonya. Yuk aktifkan Paket BundlingMAX dari Telkomsel biar belajar masaknya lancar!
