Berbicara soal Yogyakarta dan pariwisatanya mungkin kaya menghitung pasir di pantai, alias gak akan ada habisnya. Salah satunya adalah Pasar Beringharjo. Kira-kira ada apa saja di dalam Pasar Beringharjo Yogyakarta? Kuliner? Oleh-oleh khas? Yuk kita dalami!
Pasar Beringharjo namanya sudah kondang sebagai salah satu tempat wisata yang ada di Daerah Istimewa Yogyakarta. Bukan pasar tradisional biasa, pasar ini menjadi pusatnya bagi kamu yang ingin membeli barang-barang yang ‘jogja banget’.
Penasaran kira-kira apa saja yang ditawarkan oleh Pasar Beringharjo? Bagaimana rutenya ke sana? Kalem, karena semua fakta menarik tentang pasar ini telah kami kumpulkan sebagaimana di bawah ini:
Baca juga: Panduan ke Tempat Wisata di Jogja, dari Pagi ke Malam
Musim liburan sebentar lagi tiba. Alangkah baiknya kamu udah merencanakan kemana harus berlibur. Kalau tiket udah terbeli, jangan sampai kuota lupa beli. Makanya, biar lebih hemat aktifkan Kuota Keluarga dari Telkomsel. Bayar sekali, pakainya bisa beramai-ramai.
Yuk, kita dalami apa saja yang ada di Pasar Beringharjo!
Sekilas Tentang Pasar Beringharjo
Pasar Beringharjo bukan sekadar tempat berbelanja, tapi juga menyimpan sejarah panjang yang kental dengan budaya dan tradisi Yogyakarta. Nama "Beringharjo" sendiri disematkan secara resmi oleh Sri Sultan Hamengku Buwono VIII pada 24 Maret 1929.
Saat itu, Sultan meminta agar semua instansi di bawah naungan Kesultanan Ngayogyakarta Hadiningrat menggunakan nama-nama berbahasa Jawa. Kenapa "Beringharjo"? "Bering" berasal dari kata beringin, karena dulunya area pasar ini adalah hutan beringin yang lebat.
Sementara "harjo" berarti kesejahteraan. Harapannya, pasar ini bisa menjadi tempat yang membawa kemakmuran bagi semua orang yang datang, baik pedagang maupun pembeli. Beringin juga menjadi simbol besar pengayoman, melambangkan perlindungan dan kekuatan.
Pasar Beringharjo memiliki bangunan yang cukup unik karena menggabungkan dua gaya arsitektur: kolonial dan tradisional Jawa. Pasar ini terbagi menjadi dua bagian: bagian timur dan barat.
Di bagian timur, ada bangunan dengan tiga lantai, sedangkan di bagian barat terdapat bangunan utama dengan dua lantai. Pintu masuk utama pasar ini menghadap langsung ke Jalan Malioboro, dan pada gerbangnya tertulis "Pasar Beringharjo" dalam aksara Latin dan aksara Jawa.
Jadi, saat berbelanja di Pasar Beringharjo, bukan hanya barang-barang unik dan oleh-oleh yang bisa kamu temukan, tapi juga jejak sejarah dan budaya Yogyakarta yang kental terasa di setiap sudut pasar ini.
Rute Menuju Pasar Beringharjo
Perjalanan ke Pasar Beringharjo relatif mudah dan bisa diakses dari berbagai titik di Yogyakarta. Bagi kamu yang ingin berbelanja atau sekadar menikmati suasana pasar tradisional ini, berikut beberapa rute yang bisa diambil:
- Dari Stasiun Tugu
Jika kamu tiba di Stasiun Tugu, berjalan kaki menuju Pasar Beringharjo lewat Jalan Malioboro bisa jadi pilihan yang menarik. Meskipun jaraknya sekitar 1 km, perjalanan ini memberikan kesempatan untuk menikmati suasana hidup Malioboro, dengan deretan toko, pedagang kaki lima, dan wisatawan yang lalu lalang.
- Dari Terminal Bus Giwangan
Dari Terminal Giwangan, kamu bisa menggunakan bus kota yang langsung menuju kawasan Malioboro atau naik Trans Jogja dengan jalur menuju halte Hotel Garuda atau Beringharjo. Opsi ini cocok untuk kamu yang ingin bepergian dengan transportasi umum tanpa repot membawa kendaraan pribadi.
- Dari Bandara Adisucipto
Untuk kamu yang baru tiba di Bandara Adisucipto, ada beberapa pilihan transportasi yang bisa digunakan. Kamu bisa naik taksi untuk langsung menuju Pasar Beringharjo, atau pilih Trans Jogja yang bisa mengantarmu ke Malioboro. Dari sana, kamu hanya perlu berjalan kaki sebentar untuk sampai ke pasar.
- Gunakan Aplikasi Google Maps
Buat kamu yang lebih suka memanfaatkan teknologi, aplikasi Google Maps bisa jadi sahabat terbaik untuk menentukan rute tercepat dan paling nyaman menuju Pasar Beringharjo. Dengan begitu, kamu bisa menyesuaikan perjalanan sesuai kondisi lalu lintas dan memilih rute terbaik.
Dengan berbagai pilihan rute ini, perjalananmu menuju Pasar Beringharjo bisa jadi lebih mudah dan menyenangkan. Ketika sampai di Pasar Beringharjo, kamu mau jajan apa? Nah, apa saja yang ada di Pasar Beringharjo bisa kamu intip di bab selanjutnya.
Baca Juga: Liburan ke Jogja? Wajib Coba 25 Makanan Ini!
Kuliner Pasar Beringharjo
Sesampainya di Pasar Beringharjo, kamu bisa menemukan berbagai surga kuliner di Yogyakarta yang pastinya enak banget. Mulai dari kuliner sate dan yang kuah-kuah, kamu bisa menemukannya di sana. Berikut adalah 5 kuliner yang wajib kamu coba di pasar Beringharjo!
- Soto Daging Sapi Bu Pujo
Nikmatnya soto hangat dengan daging sapi empuk, soun, dan tauge bisa kamu temukan di kedai ini. Kuah kaldunya yang gurih bikin perut kenyang dan hati senang. Plus, tersedia aneka gorengan dan es campur sebagai pelengkap.
Lokasi: Jalan Pabringan No.17
Jam buka: 08.00-15.00
Harga: Mulai dari Rp15.000
- Sego Empal Bu Warno
Empalnya terkenal empuk dengan bumbu yang meresap hingga ke setiap lapisan daging. Jangan lupa sambalnya yang mantap, kombinasi bawang dan petisnya bikin makan jadi makin nikmat!
Lokasi: Jalan Pabringan No.41
Jam buka:00-16.00
Harga: Mulai dari Rp25.000
- Tongseng Bu Sumirah
Tongseng dengan rasa manis yang khas, namun tetap kaya bumbu. Daging dan jeroan kambingnya empuk tanpa bau prengus. Selain tongseng, ada juga sate dan gule yang tak kalah lezat.
Lokasi: Lantai 2, G II Los 2
Jam buka:00-15.00
Harga: Kurang dari Rp50.000
- Baso Pak Djenggot
Meskipun tempatnya kecil, bakso ini terkenal dengan rasa daging sapi yang kuat dan kuah kaldunya yang segar. Pilihan tepat buat makan siang simpel tapi nikmat!
Lokasi: Pintu Utara Pasar Beringharjo
Jam buka:00-15.30
Harga: Kurang dari Rp20.000
- Warung Makan Bu Sum
Kalau kamu ingin variasi menu, Warung Bu Sum menyediakan beragam pilihan seperti nasi gudeg, soto, sate campur, hingga gulai. Pilih sesuai selera, semua rasanya dijamin bikin nagih.
Lokasi: Jalan Pabringan
Jam buka:30-16.00
Harga: Rp25.000 - Rp50.000
Oleh-Oleh di Pasar Beringharjo & Cara Menawar Barang
Selain kuliner yang mengenyangkan, kamu juga bisa menemukan berbagai oleh-oleh khas Yogyakarta di Pasar Beringharjo yang bisa kamu bawa pulang ke kampung halaman untuk para kerabat tercinta. Mulai dari makanan kecil, sampai kain batik, semua ada di sana.
Penasaran apa aja yang bisa kamu temukan di Pasar Beringharjo? Yuk, cek selangkapnya di bawah ini.
- Bakpia
Nggak lengkap ke Jogja tanpa membawa bakpia. Kue berbentuk bulat ini punya rasa yang beragam, mulai dari kacang hijau yang klasik hingga varian kekinian seperti cokelat, keju, bahkan buah-buahan segar. Selain bisa menikmati kelezatannya, kamu juga bisa melihat langsung proses pembuatannya dan mencicipi sebelum membeli!
Harga: Mulai dari Rp20.000
- Roti Kolmbeng
Roti jadul khas Kulon Progo ini punya tekstur kering di luar, tapi lembut di dalam. Rasanya gurih dan bikin nostalgia. Kalau berkunjung ke Pasar Beringharjo, pastikan mampir beli roti legendaris ini.
Harga: Mulai dari Rp15.000
- Jamu Kering atau Bubuk
Jamu di Pasar Beringharjo nggak cuma minuman, tapi oleh-oleh khas yang berkhasiat untuk kesehatan. Ada banyak pilihan jamu, mulai dari yang meningkatkan stamina hingga meredakan sakit perut. Kamu juga bisa ngobrol langsung dengan penjual untuk tanya manfaat dan cara pemakaian.
Harga: Mulai dari Rp10.000
- Batik
Jogja dikenal sebagai pusat batik, dan Pasar Beringharjo adalah tempat terbaik untuk berburu batik. Dari kain tradisional hingga aksesoris modern, seperti tas atau dompet batik, semuanya ada di sini. Kamu juga bisa dapat harga lebih murah dengan menawar!
Harga: Mulai dari Rp50.000
- Kerajinan Perak
Kerajinan perak dari Kotagede yang dijual di Pasar Beringharjo adalah pilihan oleh-oleh elegan. Mulai dari anting, kalung, hingga dekorasi rumah, semuanya indah dan memiliki nilai seni yang tinggi.
Harga: Mulai dari Rp75.000
- Gudeg Kaleng
Kalau kamu kangen dengan cita rasa gudeg khas Jogja, kamu bisa membawa pulang gudeg kaleng. Rasanya tetap otentik dan bisa disimpan lebih lama tanpa kehilangan kelezatannya.
Harga: Mulai dari Rp25.000
- Aksesoris Batik
Selain kain, kamu juga bisa membeli berbagai aksesoris batik seperti tas, dompet, atau pakaian siap pakai. Desainnya trendi dan cocok dijadikan oleh-oleh untuk keluarga atau sahabat.
Harga: Mulai dari Rp30.000
Berbelanja di Pasar Beringharjo juga menuntut kamu untuk jago nawar. Kalo pasrah dikit, kamu bisa kena tembak harga yang tinggi. Berikut adalah triknya yang mungkin bisa kamu aplikasikan ketika lagi berbelanja di sana.
- Tawar Harga
Di Pasar Beringharjo, tawar-menawar adalah hal yang biasa. Jangan malu untuk menawar, karena sering kali kamu bisa mendapatkan harga yang jauh lebih murah dari penawaran awal.
- Bandingkan Harga
Sebelum memutuskan untuk membeli, ada baiknya kamu keliling dan cek beberapa toko terlebih dahulu. Terkadang, barang yang sama bisa punya harga yang berbeda di tiap pedagang. Dengan begitu, kamu bisa dapatkan barang berkualitas dengan harga yang lebih bersahabat.
- Gunakan Bahasa Lokal
Berinteraksi dengan pedagang menggunakan bahasa Jawa bisa menjadi keuntungan tersendiri. Selain menambah keakraban, siapa tahu kamu bisa mendapatkan harga spesial hanya karena menggunakan bahasa lokal!
Baca Juga: 30 Pilihan Homestay Jogja Murah, Bikin Kantong Kamu Aman!
Jika lagi berjalan-berjalan bersama keluarga di Jogjakarta, jangan lupa untuk aktifkan Kuota Keluarga dari Telkomsel agar lebih hemat, sehingga liburan lebih terasa aman, nyaman, dan pastinya menyenangkan.
