Sebuah lagu yang enak didengarkan memiliki komposisi yang tidak mudah dibuat. Salah satu faktor terpenting adalah keberadaan alat musik untuk menghasilkan suara indah. Ada 3 jenis yaitu alat musik ritmis, harmonis dan melodis.
Melalui artikel ini, Telkomsel akan menjelaskan tentang alat musik ritmis. Kamu bisa simak pengertiannya hingga apa saja contoh alat musik ritmis dalam poin berikut:
Musik memang tidak bisa dipisahkan dari kehidupan kita yang hadir lewat berbagai jenis lagu. Tidak ada batasan untuk menikmati musik dan lagu dari berbagai genre dan asal negaranya. Apalagi kalau kamu udah join Spotify Premium.
Kamu bebas mendengarkan semua lagu dan podcast yang ada di Spotify setelah join premium. Nggak perlu khawatir karena kamu bisa bayar pakai pulsa Telkomsel lho yang bisa kamu caranya di sini. Hemat mulai dari Rp 6.000-an aja lho!
Kalau udah aktivasi, sekarang tambah wawasan musik kamu dengan simak penjelasan alat musik ritmis di artikel ini!
Baca Juga: Langit Musik Aplikasi Buat Dengerin Lagu Indonesia Gratis!
Apa Itu Alat Musik Ritmis?
Alat musik ritmis adalah alat musik yang tidak menghasilkan nada atau memiliki tangga nada yang terbatas. Dengan kata lain, jenis alat musik ini tidak menghasilkan nada diatonis maupun pentatonis.
Alat musik ritmis menghasilkan bunyi unik yang tidak terdapat di alat musik melodis maupun harmonis. Meskipun tidak memiliki nada, alat musik ritmis memberikan irama yang berkaitan dengan birama.
Birama adalah aturan ketukan dalam sebuah lagu, yang menentukan berapa banyak ketukan dalam satu sepal (satu bar), dan nilai nada yang dimainkan dalam setiap ketukan.
Keberadaan alat musik ritmis membuat musik menjadi lebih hidup, dinamis, dan memiliki struktur yang jelas. Untuk lebih jelasnya, simak ciri-ciri sebuah alat ritmis di pembahasan berikutnya!
Ciri-Ciri Alat Musik Ritmis
Alat musik ritmis memiliki beberapa ciri khas yang membedakannya dari alat musik melodis. Berikut adalah ciri-ciri utama alat musik ritmis:
- Tidak punya tangga nada
- Dimainkan dengan cara dipukul, ditabuh, digoyang, dipukul menggunakan stik dan dibenturkan.
- Penentu tempo lagu (kecepatan lagu) dan irama lagu (pola penekanan nada).
- Alatnya terbuat dari bahan yang keras dan kuat.
Baca Juga: Kenalan Sama Penyanyi Yoasobi dan Jenis Musiknya, yuk!
Fungsi Alat Musik Ritmis
Alat musik ritmis memainkan peran penting dalam musik dengan memberikan struktur dan membuat musik menjadi enak didengar. Ketahui beberapa fungsinya sebuah komposisi musik, yaitu:
-
Menentukan Tempo
Fungsi utama alat musik ritmis adalah menentukan tempo atau kecepatan lagu. Alat musik ritmis seperti drum, rebana, atau kendang menjadi patokan dasar bagi musisi lain untuk memainkan lagu dengan tempo yang sama.
-
Mengatur Irama
Irama adalah pola penekanan nada dalam sebuah lagu. Alat musik ritmis seperti tamborin dan kastanyet digunakan untuk menciptakan pola penekanan nada dalam sebuah komposisi lagu.
-
Penanda Bagian Lagu
Dalam beberapa jenis musik, alat musik ritmis digunakan sebagai penanda bagian-bagian lagu. Contohnya kecrek dalam musik tradisional Sunda digunakan untuk menandai awal dan akhir bagian lagu.
-
Membantu Koreografi
Alat musik ritmis juga dapat membantu penari dalam melakukan koreografi. Tempo dan irama yang dihasilkan oleh alat musik ritmis menjadi panduan bagi penari untuk bergerak sesuai musik.
Contoh Alat Musik Ritmis
Alat musik ritmis memiliki peran penting dalam membangun struktur dan irama dalam sebuah lagu. Berikut adalah beberapa contoh alat musik ritmis beserta penjelasannya:
Drum
Drum merupakan alat musik ritmis modern yang terdiri dari beberapa jenis dengan ukuran berbeda. Contohnya snare drum, bass drum, tom-tom dan simbal. Cara memainkannya dengan dipukul menggunakan stik drum.
Fungsi utama drum adalah menentukan tempo dan irama lagu serta memberikan variasi dan dinamika dalam musik. Drum digunakan dalam berbagai genre musik seperti rock, pop, jazz, dan metal.
Gong
Alat musik pukul berbentuk bundar dan besar ini terbuat dari logam. Dimainkan dengan cara dipukul menggunakan stik pemukul khusus.Gong digunakan dalam berbagai musik tradisional Indonesia, seperti musik Bali, Jawa, dan Sunda.
Fungsinya untuk menandai awal dan akhir pertunjukan, memberikan penekanan dan aksen dalam musik serta menciptakan suasana magis. Gong juga memiliki ukuran berbeda dengan bunyi sedikit berbeda.
Baca Juga: Lagu Slank Ini Cocok Jadi Teman Galau Kamu
Demikianlah penjelasan tentang alat musik ritmis dan contohnya. Apakah kamu lebih memahami setelah menyimak contoh alat musik ritmis yang disebutkan tadi? Semoga dapat menambah wawasanmu bermusik ya!
Memainkan alat musik memang menyenangkan apalagi sekarang sudah banyak pertunjukan musik yang bisa kamu akses di YouTube. Yuk aktivasi dulu Kuota Ketengan khusus untuk nonton YouTube di MyTelkomsel agar lebih leluasa.