Bisa dilipat, punya fitur canggih? Kira-kira secanggih apa Samsung Z Flip 6?
Selama beberapa tahun terakhir, tren ponsel lipat menjadi salah satu yang cukup menarik diikuti. Samsung merilis edisi Flip yang menjadi andalan mereka. Samsung Z Flip 6 menjadi yang paling terbaru. Katanya sih paling canggih. Gimana spesifikasinya?
Baca juga: Samsung S23 Ultra: Worth It Nggak Sih di 2025?
Kalau kamu tertarik untuk beli Samsung Z Flip 6, jangan lupa kalo ada paket BundlingMAX, di mana kamu bisa dapetin ponsel lengkap dengan paket internet. Sekali beli, paketnya aktif, jadi langsung bisa dipakai.
Mau tahu detail fitur hp ini? Segimana canggih sih? Yuk, kita cek sama-sama di bawah ini!
Samsung Galaxy Z Flip 6 hadir dengan layar utama 6,7 inci Dynamic AMOLED 2X yang super terang—hingga 2.600 nits, dan refresh rate adaptif 1–120 Hz. Sementara layar cover-nya berukuran 3,4 inci, cukup untuk notifikasi, musik, hingga balas pesan tanpa buka HP.
Di dalamnya, ditanamkan Snapdragon 8 Gen 3, prosesor terbaik saat ini, dipadukan dengan RAM 12 GB dan storage hingga 512 GB. Performa super cepat ini juga didukung pendingin vapor chamber pertama di seri Flip, bikin HP tetap adem saat kerja berat.
Baterainya meningkat jadi 4.000 mAh, dengan fast charging 25 W dan wireless charging 15 W. Kameranya juga naik kelas: 50 MP kamera utama, dukungan video 4K, plus fitur fotografi AI seperti FlexCam auto-zoom dan Sketch to Image.
Sistem operasi One UI 6.1.1 berbasis Android 14 disertai dukungan Galaxy AI dan jaminan update hingga 7 tahun. Dari sisi ketahanan, bodinya pakai Armor Aluminium, kaca Gorilla Glass Victus 2, dan sertifikasi IP48 tahan debu & air.
Z Flip 6 bukan cuma keren karena bisa dilipat—tapi juga solid sebagai flagship harian. Berikut adalah detail dan spesifikasi Samsung Z Flip 6:
|
Kategori |
Spesifikasi |
|
Processor |
Octa-Core |
|
CPU Speed |
3.39GHz, 3.1GHz, 2.9GHz, 2.2GHz |
|
Main Display |
6.7" (170.3mm) / 6.6" (166.4mm), 2640 x 1080 (FHD+), Dynamic AMOLED 2X, 16M color |
|
Cover Display |
3.4" (86.1mm) / 3.3" (83.2mm), 720 x 748, Super AMOLED, 16M color |
|
Kamera Belakang |
50 MP (f/1.8, OIS) + 12 MP ultrawide (f/2.2), 2x Optical Zoom, 10x Digital |
|
Kamera Depan |
10 MP (f/2.2), tanpa autofocus |
|
Video Recording |
UHD 4K @60fps, HDR10+, Slow Motion 240fps & 120fps @FHD |
|
RAM & Storage |
RAM 12 GB, Storage 256 GB (tersedia: 227.7 GB), UFS 4.0 |
|
SIM |
Dual SIM (SIM 1 + eSIM / Dual eSIM) |
|
Network Support |
2G, 3G, 4G, 5G (FDD & TDD Sub-6) |
|
Konektivitas |
USB Type-C (3.2 Gen 1), Wi-Fi 6E, Bluetooth 5.3, NFC, GPS lengkap |
|
Sensor |
Fingerprint (samping), Accelerometer, Gyro, Barometer, Proximity, dll |
|
Dimensi & Berat |
Terbuka: 165.1 x 71.9 x 6.9 mm; Terlipat: 85.1 x 71.9 x 14.9 mm; Berat: 187 g |
|
Baterai |
4.000 mAh, Fast Charging 25 W, Wireless 15 W, Reverse Wireless 4.5 W |
|
Audio & Video |
Stereo speaker, Dukungan playback video UHD 8K |
|
OS & Update |
Android (One UI 6.1.1), dukungan update OS & security 7 tahun |
|
Fitur Tambahan |
Galaxy AI, FlexCam, Sketch to Image, IP48, Gorilla Glass Victus 2, No DeX |
|
Kompatibilitas |
Galaxy Buds, Galaxy Watch, Galaxy Ring, dan produk ekosistem Samsung lainnya |
Baca juga: Samsung A35, Worth It Buat Smartphone Kelas Menengah?
Samsung Galaxy Z Flip 6 bukan hanya unggul dari segi desain lipat yang ikonik, tapi juga menghadirkan performa yang mumpuni untuk pemakaian berat sekalipun. Dibekali Snapdragon 8 Gen 3 dan RAM 12 GB, perangkat ini melibas berbagai aktivitas mulai dari gaming berat, editing video, hingga berbagai fitur AI dengan lancar dan stabil.
Layarnya pun luar biasa—panel Dynamic AMOLED 2X 120 Hz pada layar utama memberi tampilan super mulus dan cerah, sementara layar cover AMOLED 3,4 inci makin fungsional untuk cek notifikasi, membalas pesan, hingga kontrol musik tanpa perlu membuka HP.
Soal daya tahan, Samsung berhasil meningkatkan kapasitas baterai menjadi 4.000 mAh, ditambah sistem pendingin vapor chamber pertama di seri Flip yang menjaga suhu tetap stabil saat perangkat bekerja keras. Ini penting untuk kamu yang sering multitasking atau menjalankan aplikasi berat.
Yang bikin Z Flip 6 semakin menonjol adalah kehadiran Galaxy AI—fitur-fitur pintar seperti Interpreter (terjemahan langsung saat telepon), Chat Assist, Suggested Replies, hingga photo editing berbasis AI membuat pengalaman menggunakan ponsel ini terasa sangat futuristik dan praktis.
Dari segi fisik, ponsel ini juga sangat tangguh. Material Armor Aluminium, lapisan kaca Gorilla Glass Victus 2, dan sertifikasi IP48 menunjukkan bahwa meski bisa dilipat, ia tetap tangguh terhadap benturan dan tahan debu maupun air dalam kondisi terbatas.
Dan yang paling meyakinkan, Samsung memberikan dukungan update sistem operasi dan keamanan hingga 7 tahun, memastikan bahwa Flip 6 akan tetap relevan dan aman digunakan dalam jangka panjang.
Meski tampil memukau dengan desain dan performa flagship, Samsung Z Flip 6 tetap memiliki beberapa kelemahan yang patut dipertimbangkan sebelum membelinya. Salah satu catatan utamanya adalah kecepatan pengisian daya.
Dengan dukungan fast charging hanya 25 W, Galaxy Z Flip 6 tertinggal jauh dari kompetitor di kelas yang sama yang sudah mencapai 45–67 W. Buat pengguna dengan mobilitas tinggi, ini bisa terasa kurang praktis karena waktu isi daya yang lebih lama.
Selain itu, meski menggunakan Snapdragon 8 Gen 3—chipset yang sama dengan Galaxy S24 Ultra—Z Flip 6 tidak mendukung Samsung DeX, fitur produktivitas yang memungkinkan pengguna mengubah ponsel menjadi desktop mini.
Ditambah lagi, kamera belakangnya tidak memiliki telephoto lens untuk zoom optik jarak jauh, yang cukup disayangkan mengingat harganya. Layar cover 3,4 inci memang fungsional, tapi tetap dianggap kurang maksimal.
Ukurannya belum cukup besar untuk pengalaman full app usage seperti di Motorola Razr+, dan masih terbatas untuk tampilan widget serta balasan singkat. Isu durabilitas juga masih menghantui lini Flip.
Beberapa laporan dari pengguna sebelumnya menyebut adanya pengelupasan lapisan layar atau kerusakan engsel setelah pemakaian jangka panjang. Meskipun sudah diperkuat dengan Gorilla Glass Victus 2 dan sertifikasi IP48, pengguna tetap harus ekstra hati-hati karena desain lipat memiliki risiko bawaan lebih tinggi.
Dan tentu saja, harga jualnya cukup tinggi. Di pasar global, Galaxy Z Flip 6 dibanderol sekitar Rp.13-15 jutaan, membuatnya masuk kategori premium. Jika terjadi kerusakan di luar garansi, biaya perbaikan layarnya bisa sangat mahal, terutama mengingat struktur lipat yang kompleks.
Baca juga: Samsung S24 Ultra, Gadget Keren yang Bikin Wow!
Kalau kamu tertarik beli Samsung Galaxy Z Flip 6, jangan lupa cek juga paket BundlingMAX. Dengan paket ini, kamu gak cuma dapat HP keren, tapi juga langsung dapetin paket internet aktif yang siap dipakai sejak pertama nyalain ponsel.
Short Video baru dan seru
Mengenal Nomor Lari Jarak Menengah & Tekniknya
Kenalan Sama Lari Jarak Menengah, Yuk!
Samsung Galaxy A54, Smartphone Menengah Harga Teman
Sepatu Lari Lokal yang Nggak Boleh Kamu Lewatkan