Beriman kepada kitab Allah SWT adalah salah satu rukun iman bagi umat muslim. Maka dari itu, umat muslim perlu mencari tahu berbagai informasi mengenai kapan Al Qur’an diturunkan dan bagaimana prosesnya.
Untuk tahu berbagai informasi tentang diturunkannya Al Qur’an, kamu bisa baca beberapa pembahasan berikut ini:
Nah, buat kamu yang ada rencana untuk pergi Umroh maupun Haji, kamu bisa aktifkan aja Paket RoaMAX Umroh Haji Telkomsel. Paket yang satu ini bisa kamu gunakan di tanah suci, lho!
Jadi, kapan ya Al Qur’an diturunkan? Cari tahu jawabannya di bawah ini, yuk!
Baca Juga: Urutan Surat Juz 30 dalam Al Qur'an
Kapan Al-Qur’an Diturunkan?
Berdasarkan laman web resmi Kemenag Jawa Timur, turunnya Al Qur’an pertama kali dikenal sebagai Nuzulul Qur’an terjadi pada tanggal 17 Ramadhan.
Beberapa ayat mengatakan:
شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِي أُنْزِلَ فِيهِ الْقُرْآنُ
Artinya yaitu:
“Bulan Ramadhan adalah (bulan) yang didalamnya diturunkan Al-Qur’an.” (Al-Baqarah 185)
إِنَّا أَنْزَلْنَاهُ فِي لَيْلَةِ الْقَدْرِ
“Sesungguhnya kami menurunkannya (Al-Qur’an) pada malam kemuliaan.” (Al-Qadr 1),
إِنَّا أَنْزَلْنَاهُ فِي لَيْلَةٍ مُبَارَكَةٍ
“Sesungguhnya kami menurunkannya (Al-Qur’an) pada malam yang diberkahi.” (Ad-Dukhon 3).
Menurut ketiga ayat dalam Al Qur’an tersebut, Al Qur’an turun pada bulan Ramadhan dengan tepatnya pada malam Lailatul Qadar yang merupakan malam kemuliaan.
Lailatul Qadar sendiri terjadi pada 10 hari akhir bulan Ramadhan, sedangkan 17 Ramadhan tidak termasuk ke dalam sepuluh hari terakhir Ramadhan.
Ayat-ayat yang pertama diterima oleh Rasulullah SAW adalah surat Al-Alaq di Gua Hira ketika Nabi Muhammad SAW berusia 40 (empat puluh) tahun 6 (enam) bulan 12 (dua belas) hari.
Saat Rasulullah SAW sedang mengasingkan diri di Gua Hira, Malaikat Jibril mendatangi Rasulullah SAW sambil menyerahkan tulisan pada lempengan kristal dan berkata “Iqra (bacalah)”.
Namun, Nabi Muhammad SAW menjawabnya dengan “Ma ana biqirain (saya tidak bisa membaca)”. Jibril pun kembali mendesaknya, “Iqra”.
Nabi Muhammad SAW tetap menjawab, “Ma ana biqirain.”
Jibril pun menatap Nabi Muhammad SAW dan seketika Rasulullah SAW paham bahwa Malaikat Jibril bukan menyuruh untuk membaca, tapi mengikuti ucapannya.
Ayat Al-Qur’an pun diterima pertama kali yang berupa surat Al-Alaq ayat 1–5 oleh Nabi Muhammad SAW.
Menurut sumber yang sama, Nabi Muhammad SAW kemudian langsung pulang ke rumah dengan menggigil karena beliau masih takut dengan peristiwa yang sudah dialaminya di Gua Hira.
Dengan diterimanya ayat-ayat Al-Qur’an tersebut, Muhammad resmi diangkat menjadi Nabi. Lalu, Al-Qur’an pun terus turun secara berangsur-angsur.
Terus, Al Qur’an diturunkan pertama kali di mana, ya? Cek jawabannya di bawah ini, yuk!
Baca Juga: Nuzulul Quran Itu Apa? Ini Penjelasannya!
Al-Qur’an Pertama Kali Diturunkan di Mana?
Berdasarkan laman web detikhikmah, sebagian besar ulama memiliki pendapat bahwa Al Qur’an diturunkan oleh Allah SWT pada tanggal 17 Ramadhan atau 13 tahun sebelum Hijriyah yang dikenal sebagai malam Nuzulul Qur’an (turunnya Al Quran).
Berapa lama Al Qur’an diturunkan? Nah, banyak orang yang bertanya tentang berapa tahun Al Qur’an diturunkan.
Al Qur’an diturunkan secara berangsur-angsur selama 22 tahun, 2 bulan, dan 22 hari, seperti yang tertera di dalam jurnal berjudul “Sistematika Turunnya Ayat-Ayat Al Quran Sebagai Pola Gerakan Dakwah” oleh Muhammad Amin.
Ada 3 (tiga) periode saat Al Qur’an diturunkan, yaitu:
- Periode pertama, selama 4 s.d. 5 tahun yang pada masa itu, dakwah Islam masih terbatas.
Pada masa ini, ayat-ayat Al Qur’an berisi pelajaran bagi Rasulullah SAW untuk membentuk kepribadiannya, dasar-dasar akhlak Islamiah, pengetahuan akan sifat Allah SWT, serta bantahan mengenai pandangan hidup di Masyarakat Jahiliyah.
- Periode kedua, selama 8 s.d. 9 tahun yang saat itu, dakwah Islam sudah mulai terbuka.
Ketika itu, ayat-ayat Al Quran yang turun berisi kewajiban-kewajiban para penganutnya sesuai dengan kondisi dakwah yang ada pada masa itu.
- Periode ketiga, selama 10 tahun ketika Rasulullah SAW mulai hijrah dari kota Makkah ke Madinah, serta keimanan masyarakat sekitar mulai terbentuk.
Pada masa ini, ayat-ayat Al Qur’an berisi bimbingan kepada umat Islam menuju jalan yang diridhai Allah SWT, memotivasi untuk senantiasa berjuang di jalan Allah SWT, serta mendidik akhlak orang-orang beriman dalam segala kondisi.
Isi surat al-Isra' ayat 106 yaitu:
وَقُرْاٰنًا فَرَقْنٰهُ لِتَقْرَاَهٗ عَلَى النَّاسِ عَلٰى مُكْثٍ وَّنَزَّلْنٰهُ تَنْزِيْلًا ١٠٦
Artinya yaitu:
"Al Qur’an Kami turunkan berangsur-angsur agar engkau (Nabi Muhammad) membacakannya kepada manusia secara perlahan-lahan dan Kami benar-benar menurunkannya secara bertahap."
Surat al-Furqan ayat 32 berisi:
وَقَالَ الَّذِيْنَ كَفَرُوْا لَوْلَا نُزِّلَ عَلَيْهِ الْقُرْاٰنُ جُمْلَةً وَّاحِدَةً ۛ كَذٰلِكَ ۛ لِنُثَبِّتَ بِهٖ فُؤَادَكَ وَرَتَّلْنٰهُ تَرْتِيْلًا ٣٢
Artinya yaitu:
"Orang-orang yang kufur berkata, 'Mengapa al-Qur'an itu tidak diturunkan kepadanya sekaligus?' Demikianlah, agar Kami memperteguh hatimu (Nabi Muhammad) dengannya dan Kami membacakannya secara tartil (berangsur-angsur, perlahan, dan benar)."
Al-Quran Diturunkan di Kota Apa? Al Qur’an diturunkan di Kota Mekkah dan Madinah.
Selanjutnya, cari tahu juga makna atau hikmah diturunkannya Al Qur’an di bawah ini, yuk!
Mengapa Al-Qur’an Diturunkan?
Beberapa makna atau hikmah diturunkannya Al Qur’an menurut laman web Kemenag Jatim yaitu:
- Al Qur’an menjadi tanda diangkatnya Nabi Muhammad SAW menjadi seorang nabi untuk menyampaikan firman Allah SWT.
- Al-Qur’an merupakan pedoman bagi semua umat manusia yang beriman untuk dihafal, dipahami, serta diamalkan ke dalam kehidupan sehari-hari.
Mengapa Al Qur’an diturunkan secara berangsu-angsur?
Menurut detikhikmah yang mengutip buku Membahas Ulumul Qur'an, Sejarah Turun dan Penulisan Al-Qur'an oleh Muhammad Sauqi, S.H.I, M.H, hikmah diturunkannya Al Qur’an secara berangsur-angsur yaitu:
- Menguatkan atau mengukuhkan hati Rasulullah SAW dalam melaksanakan tugas sucinya, sekalipun beliau menghadapi beraneka ragam hambatan dan tantangan.
- Menghibur hati Nabi Muhammad SAW pada saat beliau menghadapi kesulitan dan kesedihan dalam perlawanan dari orang-orang kafir.
- Memudahkan Rasulullah SAW dan para pengikutnya untuk menghafal Al-Qur'an karena mereka pada umumnya ummi (buta huruf).
Itulah berbagai informasi terkait diturunkannya Al Qur’an yang perlu diketahui oleh umat muslim.
Buat kamu yang ada rencana pergi Umroh maupun Haji, kamu bisa aktifkan aja Paket RoaMAX Umroh Haji Telkomsel yang bisa kamu beli dari aplikasi MyTelkomsel atau laman web TShop.
Cek juga laman Telkomsel Siaga RAFI (Ramadan and Idul Fitri) 2024 untuk melihat berbagai fitur-fitur menarik Telkomsel Siaga RAFI 2024!
Semoga bermanfaat!
Baca Juga: 10 Rekomendasi Aplikasi Al-Qur’an untuk Mempermudah Ibadah