11
Qatar sudah mempersiapkan berbagai hal untuk Piala Dunia 2022 yang akan diadakan mulai tanggal 20 November 2022 nanti, lho! Selain mempersiapkan stadion-stadion yang akan digunakan untuk pertandingan-pertandingan tersebut, Qatar juga mempersiapkan aturan yang ketat.
Apa ya aturan yang dimaksud? Yuk, cek salah satu aturan yang dibuat Qatar untuk menyambut Piala Dunia 2022 di pembahasan berikut ini!
Qatar menutup akses perbatasan
Sebagai persiapan Piala Dunia 2022, Qatar akan menutup akses perbatasan darat, udara, serta lautnya dari tanggal 1 November hingga tanggal 22 Desember 2022, kecuali bagi para penonton FIFA World Cup 2022 yang memiliki Hayya Card (Kartu Hayya).
Sebuah keterangan resmi dari pihak Kementerian Dalam Negeri Qatar dalam akun Twitter resminya menyatakan bahwa para pemegang Hayya Card boleh masuk ke Qatar dari 1 November sampai 23 Desember 2022, serta bisa tinggal di Qatar hingga 23 Januari 2022.
Warga negara dan penduduk Qatar serta warga negara-negara Teluk (GCC atau Gulf Cooperation Council) yang punya kartu identitas warga Qatar juga bisa masuk ke Qatar pada periode tersebut.
Ada juga para pemegang visa rekrutmen pribadi dan izin bekerja serta anggota misi kemanusiaan yang bisa masuk berdasarkan persetujuan dari platform aplikasi resmi.
Bukan hanya itu, Qatar juga membuka kembali museum Islam terbesar di dunia! Baca selengkapnya di bawah, yuk!
Baca Juga: Sambut Piala Dunia 2022, Ini Jadwal Fase Grup!
Museum Islam Terbesar Dibuka Kembali
Selain melakukan tutup akses perbatasan pada periode tersebut, Qatar juga menyambut FIFA World Cup 2022 dengan pembukaan kembali museum Islam terbesar di dunia bernama Museum of Islamic Art (MIA) yang terletak di kota Doha, Qatar.
Museum dengan luas sekitar 45 (empat puluh lima) ribu meter persegi ini merupakan karya I. M. Pei yang memiliki arsitektur unik dan dibangun di atas pulau buatan yang membuatnya mengapung di atas laut. Terdiri dari 5 lantai, museum ini memiliki desain bangunan yang luar biasa.
Fyi, museum tersebut memang sempat ditutup karena adanya renovasi selama 18 (delapan belas) bulan atau 1,5 (satu setengah) tahun. Selama dilakukannya renovasi terhadap museum ini, banyak koleksi baru yang ditambahkan. Koleksi yang berada di lantai lima juga ditata ulang.
Museum ini sendiri menyimpan berbagai artefak kuno dari peradaban Muslim sejak 1.400 tahun lalu. Koleksi-koleksi kuno yang ada di museum ini termasuk permata, ukiran kayu, barang-barang berbahan keramik, tekstil, besi, hingga baja dari abad ke-7 (tujuh) sampai ke-19 (sembilan belas) Masehi.
Wah, banyak juga ya yang bisa kamu pelajari tentang Islam di museum ini? Maka dari itu, Museum of Islamic Art (MIA) ini didedikasikan sebagai pusat informasi dan pendidikan di bidang seni dunia Islam. Museum ini juga tempat untuk menjaga peninggalan peradaban Islam dari masa lalu.
Julia Gonnella yang merupakan Direktur Museum of Islamic Art (MIA) juga mengatakan bahwa Museum of Islamic Art (MIA) ini merupakan tempat terbaik untuk mempelajari budaya, kesenian, serta sejarah Arab dan Islam secara lengkap.
Nah, ternyata persiapan Qatar terhadap FIFA World Cup 2022 ini menyangkut berbagai hal, dari mulai akses perbatasan untuk masuk ke negara tersebut sampai pembukaan museum Islam terbesar di dunia. Pasti para penggemar Piala Dunia 2022 di seluruh dunia yang ingin menonton secara langsung di Qatar akan sangat senang bisa mengunjungi tempat wisata yang bisa sambil belajar sejarah Islam ini di Qatar.
Buat kamu yang belum bisa nonton World Cup langsung di Qatar, jangan sedih jangan gundah, ya! Yuk, tonton berbagai pertandingan Piala Dunia 2022 Qatar dengan mengaktifkan paket Vidio Early Bird FIFA World Cup 2022 dari Telkomsel. Dengan harga 88 ribu rupiah, kamu sudah bisa menonton seluruh tayangan pertandingan FIFA World Cup 2022 Qatar nanti untuk 90 hari All Screen sekaligus dapat kuota MAXstream sebesar 8 GB!
Kalau kamu masih ingin tambah kuota nonton, ada paket OMG! Nonton dari Telkomsel yang bisa kamu beli dan aktifkan, ya!
Makin excited, kan? Selamat menonton pertandingan Piala Dunia 2022 Qatar nanti!
Baca Juga: Beberapa Stadion Ini Akan Jadi Saksi Piala Dunia 2022
