Cyberbullying jadi ancaman nyata di era digital yang perlu disikapi dengan bijak. Simak caranya di sini.
Di zaman serba digital seperti sekarang, dunia maya menjadi tempat yang sangat aktif, mulai dari belajar, bekerja, hingga bersosialisasi. Tapi di balik kemudahan dan kenyamanannya, muncul satu ancaman yang sangat berbahaya yaitu cyberbullying.
Cyberbullying adalah bentuk perundungan yang terjadi melalui platform digital seperti media sosial, chat, forum, bahkan game online. Perilaku ini bisa berupa pelecehan, ancaman, penyebaran kebohongan, atau mempermalukan seseorang secara online.
Sebagai pengguna aktif internet, penting banget buat kita semua tahu lebih jauh tentang cyberbullying, dampaknya, dan bagaimana cara menghadapinya. Yuk, simak penjelasan lengkapnya di bawah ini.
Kalau kamu suka main medsos, pastikan untuk selalu jaga ketikan dan jaga juga sinyalnya biar tetap lancar dan aman. Yuk, langganan paket Telkomsel lewat aplikasi MyTelkomsel sekarang juga agar browsing tetap cepat dan anti nge-lag!
Baca Juga: Mengenal Cyber Crime: Pengertian, Jenis, dan Contohnya
Secara sederhana, cyberbullying adalah segala bentuk perundungan yang terjadi lewat teknologi digital. Pelakunya bisa satu orang atau kelompok, dan korbannya bisa siapa saja, remaja, orang dewasa, bahkan anak-anak.
Bentuknya pun bervariasi, dari komentar jahat, menyebarkan rumor online, hingga menyebarkan foto/video pribadi tanpa izin.
Biasanya, cyberbullying terjadi di platform seperti media sosial, chat atau messaging apps, forum dan komunitas online, sampai game online dengan fitur komunikasi. Yang membuat cyberbullying makin berbahaya adalah sifatnya yang bisa berlangsung terus-menerus, tersebar luas, dan terekam jejak digitalnya.
Banyak yang mengira cyberbullying cuma “candaan” atau “bumbu dunia maya”. Tapi kenyataannya, dampaknya bisa sangat serius dan berkepanjangan, terutama pada kesehatan mental. Beberapa dampak cyberbullying antara lain:
Korban bisa merasa cemas berlebihan, kehilangan rasa percaya diri, bahkan mengalami depresi karena terus-menerus merasa diserang secara online.
Banyak korban cyberbullying yang mengalami insomnia karena merasa stres atau takut membuka ponsel.
Fokus bisa terganggu, motivasi menurun, dan akhirnya berdampak ke sekolah atau pekerjaan.
Merasa dijauhi, malu, atau tidak ingin bersosialisasi karena takut jadi bahan perundungan lagi.
Dalam kasus ekstrim, cyberbullying bisa memicu keinginan menyakiti diri sendiri atau bahkan percobaan bunuh diri.
Baca Juga: Sinopsis Drakor Anti Bullying, Weak Hero 2 yang Tayang di Netflix!
Untuk lebih memahami seperti apa bentuk cyberbullying, berikut beberapa contohnya yang sering terjadi di kehidupan sehari-hari:
Komentar dalam bentuk apapun yang menyerang pribadi seseorang, instansi, atau pihak tertentu. Biasanya komentar ini didasarkan pada rasa tidak suka semata dan didorong oleh emosi sesaat.
Menertawakan bentuk tubuh seseorang lewat caption, story, atau bahkan membuat meme dari fotonya.
Menyebarkan kabar bohong tentang seseorang lewat grup WhatsApp atau media sosial.
Mengambil tangkapan layar (screenshot) percakapan pribadi atau foto pribadi lalu membagikannya tanpa izin.
Melontarkan pernyataan buruk atau mengintimidasi seseorang lewat voice chat atau chat dalam game.
Menghadapi cyberbullying bukan hal mudah, apalagi kalau pelakunya terus-menerus menyerang. Tapi ada beberapa langkah yang bisa kamu lakukan untuk melindungi diri:
Saat mendapat komentar jahat atau ancaman, usahakan untuk tidak langsung bereaksi. Membalas hanya akan memancing pelaku untuk semakin brutal. Lebih baik diamkan atau blokir.
Kalau serangan makin parah, simpan semua bukti, screenshot komentar, pesan, atau postingan. Ini bisa jadi bukti kalau kamu ingin melaporkannya ke pihak berwenang atau sekolah/kampus.
Hampir semua platform sosial punya fitur “report” dan “block”. Jangan ragu untuk memakainya. Ini bisa membatasi akses pelaku ke akun kamu dan memberi sinyal ke platform kalau ada pelanggaran.
Jangan pendam sendiri. Cerita ke teman, keluarga, guru, atau psikolog bisa bantu kamu merasa lebih lega dan mendapatkan dukungan.
Pastikan akunmu tidak terbuka untuk publik kalau kamu merasa tidak nyaman. Atur siapa yang bisa melihat postingan, mengirim pesan, atau menandai kamu di foto.
Cyberbullying bukan lagi hal sepele yang bisa diabaikan. Di balik layar dan komentar yang kelihatannya “cuma tulisan”, ada dampak serius yang bisa dirasakan korban dalam kehidupan nyata.
Makanya, penting banget buat kita semua lebih bijak dalam menggunakan media digital. Jangan asal ketik, jangan asal komen, dan jangan ikut-ikutan menyebarkan sesuatu yang bisa menyakiti orang lain.
Baca Juga: Film Munkar: Bullying di Pesantren, Berujung Petaka
Dan buat kamu yang aktif banget di dunia maya, jangan lupa juga untuk jaga koneksi internet biar tetap lancar dan aman. Kamu bisa pakai paket internet dari Telkomsel lewat aplikasi MyTelkomsel.
Short Video baru dan seru
Dr Romantic 3 Sudah Tayang, Ini Sinopsis & Pemainnya!
Black Clover The Movie: Jadwal Rilis, Sinopsis & Karakter
Sinopsis Film Escape Room 1 & 2 Buat Kamu!
Sinopsis & Review 10 Film Netflix Rating Tertinggi