Tawaf: Pengertian dan Macam-Macamnya | Telkomsel

Tawaf: Pengertian dan Macam-Macamnya

Article

Tawaf adalah salah satu rukun umrah yang harus kamu lakukan ketika beribadah umrah. Buat tahu lebih banyak tentang tawaf, kamu perlu mempelajarinya pada pembahasan-pembahasan berikut ini:

 

 

Nah, buat kamu yang sudah berencana akan berangkat umrah, kamu bisa gunakan jaringan internet dari paket RoaMAX Telkomsel, lho!

 

Cari tahu lebih banyak informasi tentang RoaMAX Telkomsel di Arab Saudi di sini, ya!

 

Pertama-tama, cari tahu dulu pengertian tawaf di pembahasan berikut ini, yuk!

 

Baca Juga: Yuk Siapkan, Ini Rincian Biaya Umroh di Tahun 2023! 

 

Pengertian Tawaf

Thawaf atau tawaf adalah kegiatan mengelilingi Ka’bah sebanyak 7 (tujuh) kali putaran dengan posisi Ka’bah berada di samping kiri dan harus dimulai dari Hajar Aswad. Thawaf dimulai dari Hajar Aswad dan berakhir di Hajar Aswad pula. 

 

Ketika masuk ke Masjidil Haram, dahulukan kaki kanan sambil membaca doa masuk masjid:

 

اللَّهُمَّ افْتَحْ لِى أَبْوَابَ رَحْمَتِكَ.

 

“Allahummaf-tahlii abwaaba rohmatik” 

(Ya Allah, bukakanlah untukku pintu-pintu rahmat-Mu).

 

Lalu, kamu pergi menuju ke Hajar Aswad, lalu menghadapnya sambil membaca “Allahu akbar” atau “Bismillah Allahu akbar” kemudian mengusapnya dengan tangan kanan dan menciumnya.

 

Jika tidak memungkinkan untuk menciumnya, maka cukup dengan mengusapnya, lalu mencium tangan yang mengusap hajar Aswad. 

 

Jika tidak memungkinkan untuk mengusapnya, maka cukup dengan memberi isyarat kepadanya dengan tangan, namun tidak mencium tangan yang memberi isyarat. Ini dilakukan pada setiap putaran thawaf.

 

Saat Thawaf

Saat thawaf, kamu disunnahkan untuk:

 

  • Berlari-lari kecil pada 3 putaran pertama dan berjalan biasa pada 4 putaran terakhir.

 

  • Disunnahkan pula mengusap Rukun Yamani pada setiap putaran thawaf. Namun tidak dianjurkan mencium rukun Yamani, dan apabila tidak memungkinkan untuk mengusapnya, tidak perlu memberi isyarat dengan tangan.

 

  • Ketika berada di antara Rukun Yamani dan Hajar Aswad, disunnahkan membaca,

 

 رَبَّنَا آَتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآَخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ

 

“Robbana aatina fid dunya hasanah, wa fil aakhiroti hasanah wa qina ‘adzaban naar” (Ya Rabb kami, karuniakanlah pada kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat serta selamatkanlah kami dari siksa neraka). (QS. Al Baqarah: 201)

 

  • Tidak ada dzikir atau bacaan tertentu pada waktu thawaf, selain yang disebutkan tersebut, dan seseorang yang thawaf boleh membaca Al Qur’an atau do’a dan dzikir yang ia suka.

 

Setelah Thawaf

Setelah thawaf, menutup kedua pundaknya, lalu menuju ke makam Ibrahim sambil membaca,

 

وَاتَّخِذُوا مِنْ مَقَامِ إِبْرَاهِيمَ مُصَلًّى

 

“Wattakhodzu mim maqoomi ibroohiima musholla” 

(Dan jadikanlah sebahagian maqam Ibrahim tempat shalat) (QS. Al Baqarah: 125).

 

Selanjutnya, cari tahu macam-macam thawaf di bawah ini!

 

Baca Juga: Berapa Biaya Haji 2023? Yuk Simak Detail Terbarunya! 

Macam-Macam Tawaf

Ada beberapa macam tawaf, berikut ini penjelasannya:

 

  1. Tawaf Rukun

    Tawaf rukun dibagi menjadi dua yaitu tawaf ifadhah atau tawaf ziyarah dan tawaf rukun umrah. 

     

    Tawaf ini jadi rukun haji dan disepakati oleh para ulama serta tidak bisa digantikan.

     

  2. Tawaf Sunat

    Tawaf sunat merupakan tawaf yang dilakukan dalam setiap kesempatan masuk ke Masjidil Haram serta tidak diikuti dengan sa’i.

     

  3. Tawaf Qudum

    Tawaf Qudum adalah tawaf yang dilakukan sebagai penghormatan kepada Baitullah. Bagi para jemaah yang melakukan haji ifrad atau qiran, hukum tawaf qudum adalah sunnah dan dilaksanakan pada hari pertama kedatangan di Mekkah.

     

    Bagi para jemaah yang melakukan haji tamattu tidak disunahkan untuk tawaf qudum karena sudah termasuk dalam tawaf umrah.

     

  4. Tawaf Wada'

    Berbeda dari tawaf Qudum, tawaf wada’ ini dilakukan sebagai penghormatan akhir kepada baitullah yaitu sebelum meninggalkan kota Makkah. 

     

    Menurut Imam Abu Hanifah, Imam Syafi’i, Imam Ahmad, serta kebanyakan ulama, hukum tawaf wada’ ini adalah wajib bagi jamaah haji yang akan meninggalkan Makkah.

     

    Sementara itu, menurut pendapat Imam Malik, Dawud, dan Ibnu Mundzir, hukum tawaf wada’ ini adalah sunnah.

     

  5. Tawaf Nazar

    Seperti namanya, tawaf nazar ini dilakukan karena adanya nazar (janji) yang diucapkan sebelumnya. 

     

    Tawaf nazar hukumnya wajib karena nazar yang telah diniatkan dan waktu pelaksanaannya bisa kapan saja.

     

Itulah pengertian tawaf dan macam-macam tawaf yang ada. Jangan lupa, kamu harus mempelajari rukun umrah lebih dalam lagi sebelum pergi umrah, ya!

 

Yuk, persiapkan jaringan internetmu ketika umrah dengan paket RoaMAX Telkomsel! Belinya dari aplikasi MyTelkomsel, ya!

 

Semoga bermanfaat!


Baca Juga: Paket Umroh Telkomsel Mulai 100 Ribuan, Tidak Perlu Ganti Kartu

 

 
scroll
Komentar 0
Tulis Komentar
Min. 10 Karakter
0 / 2000
Belum ada komentar
Jadilah orang pertama yang komentar disini!
mock
14 Feb 2024 12:03
mantulllzz keren bgt artikel beber2 sangat membantu!
Laporkan
0
Balas Komentar
Min. 10 Karakter
0 / 2000
DewiLarasati
14 Feb 2024 12:03
mantulllzz keren bgt artikel beber2 sangat membantu!
Laporkan
0
Balas Komentar
Min. 10 Karakter
0 / 2000
Balasan Lainnya (1)
Sembunyikan Balasan

Laporan Anda berhasil dikirim