Fammi bergabung dengan akselerator adtech asal Singapura
banner media

Bidang Industri
Edukasi
Lokasi
Bandung
Skala Bisnis
50 - 249 Karyawan
Perjalanan Startup Fammi: Dari Tinc, Kini Merintis Eksistensi dengan Gabung Akselerator Luar Negeri!
Permasalahan
Minimnya Ilmu Parenting untuk Orang Tua

Menurut survei Fammi, sekitar 98% orang tua mendapati kesulitan saat menjalankan perannya dalam mengasuh anak, terlebih pada saat pandemi kemarin. Belum lagi, ada fakta bahwa orang tua termasuk kalangan rentan mengalami masalah mental. Masalah keluarga ini pun menjadi lebih parah akibat akses kepada ahli yang kurang, ketidaktahuan orang tua akan sumber solusi yang reliabel, dan waktu orang tua yang terbatas. 

Solusi
Meningkatkan Kualitas Hubungan Bersama Anak dengan Ilmu Parenting

Untuk menjawab tantangan ini, Fammi hadir menggunakan pendekatan CARE (Consult, Assess, Relearn and Empower). CARE sendiri adalah pendekatan yang didesain agar orang tua bisa meningkatkan kualitas hubungan dengan anak. Mulai dari pemahaman akan isu, hingga cara menyelesaikannya dengan efektif. Keseluruhan proses tersebut didukung pula dengan konten-konten Fammi yang simpel, ringkas, terpercaya, dan menyenangkan. Dalam Fammi, orang tua (ataupun calon orang tua) dapat mengakses materi-materi parenting berbentuk video dan audio, hingga mengikuti kelas-kelas. Pemateri dan panduannya pun didapat dari profesional dari kalangan psikolog, tokoh parenting, sampai financial educator, sehingga merupakan materi yang kredibel.

Topik-topik yang diangkat oleh Fammi juga beragam, mulai dari cara mengasuh anak, pendidikan, manajemen emosi, financial planning, dan masih banyak lagi.  Lebih lengkap lagi, para orang tua juga dapat memanfaatkan fitur tanya jawab yang akan menghubungkan mereka dengan para profesional tadi. Tak berhenti di situ, Fammi juga telah bekerja sama dengan stakeholders lain, terutama dengan institusi pendidikan dan masyarakat. Fammi percaya, perkembangan anak pada akhirnya juga akan dipengaruhi oleh kondisi masyarakat di sekitarnya. 

Fammi memberikan akses ilmu parenting yang mudah digunakan tampaknya berjalan dengan baik. Hingga saat ini, ada lebih dari 20 ribu orang tua yang belajar & berkonsultasi dengan Fammi. Mereka juga sudah menjalankan 300+ kelas, memiliki 150+ mitra, dan merilis 600-an podcast untuk menjawab pertanyaan soal parenting, lengkap dengan 50+ jajaran experts yang siap membagikan ilmunya. Dengan materi-materinya yang beragam dan relatable, tak heran jika banyak sekali orang tua yang menggunakan platform ini. Bahkan khusus untuk kelasnya, FAMMI mengkategorikan kelas-kelas ini berdasarkan kebutuhan orang tua, ada yang untuk batita, balita, pra-sekolah, hingga remaja, untuk memberikan pengalaman terbaik pada penggunanya.

FAMMI siap untuk merambah pasar luar negeri terdiri dari dua hal. Pertama, cara scale up dan mempercepat proses kesepakatan. Hal ini berkaitan dengan cara mengomunikasikan cerita sukses FAMMI ke negara-negara lain. Tentu karena tiap negara punya karakteristik yang beda-beda. Jika ingin berkembang pesat, FAMMI harus bisa melewati barriers ini. Kedua, cara menarik pelanggan potensial luar negeri dengan unique value proposition (UVP) dari FAMMI. Karena itu, mereka ingin melakukan banyak A/B testing untuk meyakinkan pelanggan platform FAMMI itu unik, solutif, dan tidak bisa ditemukan di platform lainnya. Persaingan di edtech industry juga semakin terasa. Tiap tahun edtech baru bermunculan. Karena itu dia sendiri bersama FAMMI akan terus berusaha bersaing dengan tetap berinovasi supaya tidak ketinggalan zaman.

Fammi sedang berusaha untuk terus menerus meningkatkan kualitas produknya. Pendekatan CARE akan terus diperbaharui semaksimal mungkin. Mengadopsi AI demi meningkatkan kepuasan dan engagement rate dari users.  Perekrutan lebih banyak expert yang tersertifikasi juga menjadi concern. Di Indonesia, Fammi ingin menjadi andalan atau jadi top of mind platform parenting pilihan keluarga. Hal ini berupaya digenjot dengan terus memperbaiki dan melengkapi konten agar orang tua dapat mengetahui segala hal terkait dunia parenting. 

Mulai perluas perjalanan Anda seperti startup lainnya dengan T-Connext
Klien
Bidang Industri
Edukasi
Lokasi
Bandung
Skala Bisnis
50 - 249 Karyawan

Situs kami menggunakan cookie untuk meningkatkan pengalaman Anda. Dengan melanjutkan, Anda sudah menyetujui Syarat & Ketentuan dan Kebijakan Privasi yang berlaku.

Items per page
Sort by