Pernah nggak sih kamu ngetik sesuatu di ChatGPT tapi hasilnya zonk banget? Tenang, bukan salah kamu. Mungkin prompt ai-nya yang kurang pas. Yap, di dunia AI, cara kita ngomong ke mesin itu penting banget.
Kayak ngobrol sama barista: pesen "kopi" doang bisa dikasih apa aja, tapi kalau kamu bilang, “Es kopi susu, nggak terlalu manis, dan pakai oat milk”. Nah, baru deh pas sesuai selera.
Buat kamu yang lagi di fase kenalan sama dunia AI, khususnya ChatGPT, artikel ini bakal jadi bekal awal yang oke banget. Tenang aja! Di artikel ini, Telkomsel bakal bahas:
Ngomong-ngomong soal hiburan, habis belajar kamu juga bisa lanjut nonton dokumenter AI atau series seru lainnya di Netflix dengan aktivasi MyTelkomsel Basic. Edukasi jalan, healing juga dapet.
Yuk kita bedah dunia prompt ai, satu per satu!
Prompt Adalah?
Secara sederhana, prompt adalah instruksi berbentuk teks yang kamu kasih ke AI. Dari “Tolong buatin caption Instagram yang lucu” sampai “Tuliskan puisi tentang hujan dan patah hati”, semuanya termasuk prompt ai.
Fun fact: Studi tahun 2024 nunjukin bahwa prompt ai yang spesifik bisa ningkatin akurasi output ChatGPT sampai 30%!
Ciri-ciri Prompt AI yang Bagus
Biar hasil dari AI nggak ngelantur, kita butuh prompt yang jelas arahnya. Nah, supaya AI nggak salah paham, kamu perlu kasih arahan yang spesifik dan tajam. Cek dulu checklist-nya sebelum kamu ngetik!
-
Jelas & spesifik: “Buatkan strategi konten untuk brand skincare lokal” lebih bagus dari sekadar “Buat strategi”.
-
Pakai konteks: Tambahin target audience, platform, atau gaya bahasa.
-
Hindari ambigu: Jangan bilang “Tulis sesuatu yang keren.” Keren buat siapa, dalam konteks apa?
Contoh prompt ai yang bagus:
Kadang kita udah tahu mau minta bantuan AI, tapi malah mandek di kalimat pembuka. Ujung-ujungnya, “Tolong dong, bikinin sesuatu…” Eh, sesuatu yang gimana? Buat siapa?
Nah, biar kamu nggak kejebak di prompt generik, ini contoh konkret prompt ai yang bisa langsung kamu tiru. Praktis, langsung jadi!
“Tuliskan naskah iklan 30 detik untuk es krim rasa baru, target anak-anak SD, dengan tone lucu dan penuh imajinasi.”
Baca Juga: 15 Aplikasi AI Terpopuler dan Kelebihannya di Berbagai Bidang
Contoh Prompt AI untuk ChatGPT
Ngobrol sama ChatGPT itu bukan cuma nanya-nanya receh. Kalau kamu kasih brief yang seru, hasilnya bisa mind-blowing. Berikut beberapa contoh yang bisa kamu copas dan modifikasi sesuai kebutuhanmu.
-
“Buat puisi 4 bait tentang hujan di sore hari dengan gaya galau Twitter.”
-
“Berikan 5 ide konten TikTok untuk UMKM makanan pedas.”
-
“Jelaskan sejarah Batik Indonesia untuk anak SD.”
-
“Simulasikan interview kerja posisi Content Writer dengan gaya HRD Gen Z.”
Cara Membuat Prompt AI yang Tepat
Bikin prompt ai itu mirip kayak masak mie instan. Kelihatannya gampang, tapi kalau salah langkah bisa keasinan atau malah nggak mateng. Ada “bumbu rahasia” yang bikin hasil dari AI lebih pas dan relevan. Yuk, kita ulik resepnya!
-
Tentukan tujuan: Mau AI ngapain? Bikin cerita? Kasih ide? Menjawab soal?
-
Spesifik itu kunci: Hindari yang terlalu umum.
-
Tambahkan gaya/tone: Santai, formal, dramatis?
-
Coba dan revisi: Jangan takut eksperimen, ChatGPT nggak akan tersinggung kok.
Prompt Generator: Solusi Anti-Mentok
Kalau kamu sering kehabisan ide, ada tools yang bisa bantu. Namanya prompt generator: alat online yang kasih ide prompt ai secara otomatis. Beberapa yang populer:
-
Promptomania.com: Cocok buat visual AI kayak Midjourney.
-
PromptHero: Banyak referensi prompt dari seniman digital.
-
ChatGPT Prompt Generator di GitHub: Untuk yang suka eksplor teknis.
Baca Juga: Daftar Online Video Editor dan Generator Video AI
Prompt AU itu Apa? Kok Rame Banget di Fanbase K-pop?
Kalau kamu pernah baca fanfic “Jungkook jadi barista dan Taehyung CEO”, selamat: kamu udah nemu prompt AU! AU = Alternate Universe, semesta alternatif di mana karakter favorit hidup dalam dunia yang beda dari aslinya.
Prompt AU itu apa? Instruksi buat AI bikin cerita dengan latar dunia alternatif. Contoh: “Bayangkan karakter Harry Potter hidup di masa depan cyberpunk. Tulis bab pertama dari novel fiksi ilmiah-nya.”
Seru buat kamu yang suka nulis, storytelling, atau sekadar pengen baca skenario unik hasil buatan AI.
Apa Bedanya Prompt GPT?
Istilah “prompt GPT” sering muncul pas kita bahas AI, tapi sebenarnya maksudnya apa sih? Intinya, ini kayak perintah yang kamu kasih ke otaknya AI, dan makin detil perintahnya, makin canggih juga respon yang kamu dapet.
Yuk, kenali cara kerja prompt GPT supaya kamu bisa manfaatin AI bukan cuma buat iseng, tapi juga buat yang serius-serius.
-
“Jelaskan hukum Newton dalam gaya bahasa anak 10 tahun.”
-
“Berikan kritik sastra terhadap novel Laskar Pelangi.”
Makin kompleks prompt-nya, makin ‘pintar’ juga respon yang bisa kamu dapetin. Jadi jangan ragu buat eksplorasi!
Baca Juga: DeepSeek: AI Buatan China yang Siap Saingi ChatGPT
Sekarang kamu udah kenal sama prompt ai, tau cara bikinnya, dan punya contoh nyata buat dipakai. Entah buat kerja, belajar, atau sekadar seru-seruan, kemampuan ini bakal jadi skill baru yang relevan banget di era AI.
Dan kalau otak mulai panas, tinggal switch ke hiburan bareng ChatGPT atau nonton dokumenter AI di Netflix dengan aktivasi MyTelkomsel Basic. Yuk download dan cobain fitur serunya!
Jadi, prompt-mu hari ini bisa jadi perubahan besarmu besok. Kalo kamu kasih prompt ai yang bener, hasilnya bener. Let's prompt, not just scroll!
