Mengenal J. K. Rowling: Biodata dan Buku-Bukunya

Rasanya, hampir semua orang mengetahui karakter Harry Potter. Penyihir berkacamata yang sempat menjadi memori masa muda paling indah itu diciptakan oleh seorang penulis berbakat asal Inggris bernama J. K. Rowling.

Berkat novel legendaris yang ditulisnya puluhan tahun silam, karakter Harry Potter dan segenap dunia magisnya masih melekat sempurna di benak sebagian besar orang. J. K. Rowling memang sangat lihai dalam membangun dunia fantasi.

Apakah kamu penasaran dengan berbagai informasi penting terkait J. K. Rowling? Kalau iya, kamu datang ke artikel yang tepat! Soalnya, melalui artikel yang diringkas ke dalam dua poin berikut, Telkomsel akan memaparkannya untukmu~

1. Biografi J. K. Rowling

2. Buku-Buku Karya J. K. Rowling

Sampai saat ini, buku-buku karya penulis perempuan tersebut, baik yang sudah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia maupun yang masih ditulis dalam bahasa Inggris, tetap dapat kamu temukan dengan mudah di berbagai toko buku.

Selain menggunakan e-wallet, ketika hendak melakukan pembayaran di bookstore, kamu bisa memanfaatkan LinkAja, lho! Caranya pun gampang banget karena kamu tinggal unduh aplikasinya dan lakukan pembayaran via tap NFC atau scan QR. 

Tanpa menunggu lebih lama lagi, yuk, langsung kenalan dengan J. K. Rowling melalui penjabaran berikut ini!

Baca Juga: Review dan Ringkasan Buku Atomic Habits Karya James Clear

Biografi J. K. Rowling

Pada tanggal 31 Juli 1965 tepatnya di Yate, Inggris, J. K. Rowling lahir ke dunia dengan nama asli Joanne Rowling. Inisial “K” yang tersemat di nama penanya ternyata diambil dari nama sang nenek yang dikasihinya, yaitu Kathleen.

Rowling dibesarkan di dalam keluarga yang tidak terlalu harmonis. Kesibukan dan ketidakpedulian sang ayah, Peter Rowling, karena profesinya sebagai insinyur pesawat terbang di Rolls Royce diduga menjadi salah satu dalang utamanya. 

Perempuan itu sempat menyatakan ketidaksukaannya terhadap sang ayah, terlebih ketika ibunya, Anne Rowling, yang sempat bekerja sebagai teknisi sains jatuh sakit. Pada akhirnya, kedua orang tua Rowling pun berpisah karena ketidakbahagiaan.

Untung saja sang adik, Dianne Rowling, selalu ada di sisinya dalam menjalani masa-masa sulit, termasuk ketika salah satu gurunya melabeli sang penulis dengan sebutan “bodoh” karena nilai matematikanya menampilkan angka yang rendah.

Sekadar informasi, sejak masih belia, J. K. Rowling memang lebih menunjukkan ketertarikan terhadap dunia tulis-menulis. Minatnya semakin besar ketika ia bergabung dengan suatu kelompok yang membuatnya tertarik pada dunia magis.

Singkat cerita, Rowling memutuskan untuk berkuliah. Walaupun tidak berhasil masuk ke Universitas Oxford sesuai keinginannya, ia belajar menikmati masa kuliah di Jurusan Bahasa Prancis dan Klasik di Universitas Exter.

Di sana, ia mempelajari berbagai jenis karya sastra dan membabat habis ratusan buku untuk memuaskan rasa penasarannya. Ia juga berhasil menyelesaikan pendidikannya dan mendapatkan pekerjaan yang cukup untuk menghidupinya.

Sayangnya, pada tahun 1990, bersamaan dengan munculnya ide utama Harry Potter, ibunda Rowling meninggal dunia. Sang penulis pun sangat terpukul dengan kejadian itu sampai ia harus melanglang buana ke Portugal setahun setelahnya.

Suatu hari, saat sedang bertandang ke bar di Porto, ia bertemu dengan seorang wartawan bernama Jorge Arantes. Berkat banyaknya kecocokan, keduanya menikah dan dianugerahi putri cantik bernama Jessica Isabel Rowling Arantes.

Selang beberapa tahun kemudian, Rowling kembali dilanda masalah besar. Ia menerima kekerasan dalam rumah tangga dan diusir dari rumah oleh Jorge Arantes. Rowling bahkan sempat berniat untuk mengakhiri hidupnya.

Untungnya, ia masih mengingat buah hati yang kini menjadi tanggung jawabnya. Di tengah masa sulit tersebut, Rowling kembali fokus pada mimpinya dan menyelesaikan penulisan seri pertama Harry Potter.

Jalan menuju penerbitan buku Harry Potter and the Philosopher's Stone ternyata jauh dari kata mudah. Buku tersebut baru resmi terbit pada tahun 1997 setelah mengalami penolakan sebanyak tiga belas kali karena dianggap terlalu sulit.

Kendati demikian, meskipun penerbit sempat meragu, kali ini, semesta berpihak pada Rowling. Bukunya sukses besar dan langsung mencetak angka penjualan tertinggi. Ia kemudian melanjutkan serial tersebut hingga buku ketujuhnya.

Sebagai catatan, per tahun 2021, menurut majalah Sunday Times, berkat buku-bukunya, J. K. Rowling sukses mengantongi pendapatan sebesar £820 juta atau setara dengan Rp16,55 triliun.

Usai menyimak biografi J. K. Rowling, langsung cek pembahasan selanjutnya, yuk!

Baca Juga: Sinopsis dan Review Bumi Manusia Karya Pramoedya Ananta Toer

Buku-Buku Karya J. K. Rowling

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, nama J. K. Rowling mulai melambung berkat serial Harry Potter. Secara garis besar, serial tersebut menceritakan perjalanan dan petualangan Harry Potter dalam memenuhi takdirnya.

Harry Potter adalah keturunan penyihir yang dititipkan di dunia manusia setelah kedua orang tuanya meninggal. Tanpa diduga, ia tiba-tiba menerima surat undangan dari Hogwarts, sekolah penyihir yang dulu disambangi juga oleh ayah dan ibunya.

Di Hogwarts, Harry Potter masuk ke kategori Gryffindor dan bertemu dengan dua sahabatnya, yaitu Hermione Granger dan Ron Weasley. Tak hanya sahabat, si calon penyihir terhebat itu turut bertemu dengan Draco Malfoy, sosok yang membencinya.

Dari novel pertama sampai ketujuh, Harry Potter harus melalui rangkaian tantangan, ujian, dan godaan yang mempersiapkannya untuk menghadapi Voldemort, penyihir paling mematikan sekaligus pembunuh kedua orang tuanya. 

Cara J. K. Rowling dalam menggambarkan Hogwarts dan segenap hal gaibnya terasa sangat nyata. Ia mampu mendeskripsikan dunia khayalan secara detail sehingga pembacanya pun dapat memperoleh gambaran yang signifikan.

Selain serial Harry Potter, sang penulis turut menciptakan beberapa buku lainnya. Yuk, simak daftar buku J. K. Rowling!

1. Serial Asli Harry Potter

   Berikut serial asli Harry Potter yang ditulis oleh J. K. Rowling yang semua judulnya sudah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia.

   1. Harry Potter dan Batu Bertuah (1997)
   2. Harry Potter dan Kamar Rahasia (1998)
   3. Harry Potter dan Tawanan Azkaban (1999)
   4. Harry Potter dan Piala Api (2000)
   5. Harry Potter dan Orde Phoenix (2003)
   6. Harry Potter dan Pangeran Berdarah-Campuran (2005)
   7. Harry Potter dan Relikui Kematian (2007)

    

2. Karya yang Berkaitan dengan Serial Harry Potter

   Berikut beberapa karya yang berkaitan dengan serial Harry Potter yang sebagian judulnya sudah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia.

   1. Hewan-hewan Fantastis dan Di Mana Mereka Bisa Ditemukan (2001)
   2. Quidditch dari Masa ke Masa (sempalan seri Harry Potter) (2001)
   3. Kisah-Kisah Beedle Si Juru Cerita (2008)
   4. Harry Potter and the Cursed Child (2016)
   5. Short Stories from Hogwarts of Power, Politics and Pesky Poltergeists (2016)
   6. Short Stories from Hogwarts of Heroism, Hardship and Dangerous Hobbies (2016)
   7. Hogwarts: An Incomplete and Unreliable Guide (2016)

    

3. Fiksi Anak

   Berikut beberapa fiksi anak yang ditulis oleh J. K. Rowling.

   1. The lckbog (2020)
   2. Petualangan Jack & Piggy Natal (2021)

    

4. Fiksi Dewasa

   Berikut beberapa fiksi dewasa karya J. K. Rowling yang semua judulnya sudah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia.

   1. Perebutan Kursi Kosong (2012)
   2. Dekut Burung Kukuk (2013)
   3. Ulat Sutra (2014)
   4. Titian Kejahatan (2015)
   5. Kuda Putih (2018)
   6. Kecamuk Darah (2020)

    

Baca Juga: Review Buku Seni Hidup Minimalis Karya Francine Jay

Itu dia berbagai informasi penting yang perlu kamu ketahui tentang J. K. Rowling. Semoga bermanfaat, ya, Guys!

Kalau kamu merindukan Harry Potter dan teman-temannya, selain membaca kembali novel yang sudah kamu beli atau menyaksikan ulang adaptasi filmnya, kamu juga bisa mendengarkan beragam podcast tentang si penyihir di Spotify, lho!

Oleh sebab itu, supaya kamu dapat menyimak siniar tanpa gangguan iklan, jangan lupa berlangganan Spotify Premium, ya! Supaya kamu nggak repot, silakan lakukan aktivasi melalui aplikasi MyTelkomsel~