Kalau kamu suka menganalisa data dan bikin laporan yang menarik, Looker Studio bisa jadi senjata andalan! Platform ini memungkinkan kamu mengubah data mentah menjadi visualisasi yang lebih mudah dipahami.
Dengan tampilan yang user-friendly, siapa pun bisa membuat dashboard interaktif tanpa harus jago coding. Dulunya, Looker Studio adalah platform gratis dari Google yang dikenal sebagai Google Data Studio.
Melalui platform ini, kamu bisa menghubungkan berbagai sumber data, seperti Google Analytics, Google Sheets, hingga database SQL, lalu mengubahnya menjadi laporan yang informatif dan menarik.
Jadi, kalau kamu masih bertanya-tanya apa itu Looker Studio, tenang aja, di artikel ini, Telkomsel akan bahas serba-serbinya mulai dari pengertian, keunggulan, sampai cara menggunakannya secara lengkap.
Baca Juga: TikTok Studio Bikin Hidup Content Creator Jadi Lebih Mudah!
Anyway, kamu bisa browsing di internet berbagai platform canggih lainnya dengan kuota dari Telkomsel agar jaringan tetap aman dan lancar. Yuk langsung aja cek pilihan kuotanya di MyTelkomsel!
Apa itu Looker Studio?
Secara garis besar, Looker Studio adalah sebuah platform analitik yang dirancang untuk membantu pengguna dalam menganalisis serta memvisualisasikan data dengan cara yang menarik dan informatif.
Dengan alat ini, kamu bisa menyajikan data dalam bentuk visual yang lebih mudah dipahami. Sebelumnya, platform ini dikenal dengan nama Google Data Studio.
Kegunaan Looker Studio
Apa saja kegunaan Looker Studio? Yuk simak di bawah ini:
-
Pengalaman Terpadu (Unified Experience)
Looker Studio menawarkan pengalaman terpadu yang memungkinkan pengguna mengakses, menjelajahi, dan menganalisis data dengan lancar dalam satu platform.
Dengan fitur ini, pengguna dapat berinteraksi dengan data secara lebih terstruktur dan efisien tanpa harus berpindah antar alat yang berbeda.
-
Pembuatan Laporan (Reports)
Salah satu fitur utama Looker Studio adalah kemampuannya dalam menyusun laporan digital yang interaktif dan informatif. Laporan ini menyajikan data dalam bentuk visual sehingga memudahkan pengguna untuk memahami dan mengeksplorasi informasi yang telah dianalisis.
-
Analisis Mandiri
Looker Studio mendukung analisis mandiri, yang berarti pengguna dapat mengeksplorasi dan menganalisis data secara langsung tanpa bergantung pada laporan yang telah dibuat sebelumnya..
-
Penggabungan Data (Data Blending)
Fitur Data Blending di Looker Studio memungkinkan pengguna mengkombinasikan data dari berbagai sumber ke dalam satu tampilan visual.
Dengan cara ini, pengguna dapat memperoleh wawasan yang lebih komprehensif dari data yang berasal dari sumber yang berbeda.
Keunggulan Looker Studio
Apa saja keunggulan yang ditawarkan oleh Looker Studio? Yuk simak selengkapnya di bawah ini:
Gratis
Tersedia berbagai template gratis yang bisa langsung digunakan, sehingga pengguna tidak perlu repot membuat laporan dari nol atau mengeluarkan biaya tambahan. Template ini membantu menyederhanakan proses pembuatan laporan dengan cara yang praktis.
Multifungsi
Looker Studio menawarkan berbagai opsi seperti penyortiran dan pengorganisasian data agar lebih mudah dipahami. Selain itu, pengguna dapat menyesuaikan tampilan laporan, mulai dari jenis dan warna huruf, latar belakang, hingga tata letak grafik sesuai kebutuhan.
Keamanan Terjamin
Looker Studio dilengkapi dengan sistem keamanan yang kuat serta fitur pengaturan akses. Dengan demikian, pemilik data dapat menentukan siapa saja yang bisa melihat atau mengelola informasi yang dibagikan.
Mudah Dipelajari
Looker Studio cocok untuk pemula karena menyediakan panduan lengkap dalam menggunakan setiap fiturnya. Dengan bantuan ini, pengguna dapat dengan cepat memahami cara mengelola dan mengorganisir data tanpa kesulitan.
Cara Menggunakan Looker Studio
Bagaimana cara menggunakan Looker Studio? Yuk simak langkah-langkahnya di bawah ini:
-
Memulai dengan Laporan
Saat pertama kali masuk ke Looker Studio, kamu akan langsung berada di halaman beranda dengan tab "Reports" yang sudah dipilih.
Di bagian tengah layar, kamu bisa melihat daftar semua laporan yang tersedia di akunmu. Untuk membuat laporan baru, klik tombol plus (+) atau gunakan salah satu template yang telah disediakan.
-
Melihat Laporan
Untuk membuka laporan yang tersedia, cukup klik namanya dari daftar di tengah layar. Jika ingin mengeditnya, klik tombol "Edit" di pojok kanan atas.
Jika opsi tersebut tidak muncul, berarti aksesmu terbatas hanya untuk melihat laporan (hak akses “Can View”).
-
Membuat Laporan Baru
Klik tombol plus (+) di bagian kiri atas, lalu pilih "Report" untuk memulai laporan baru. Kamu akan diarahkan ke editor laporan dengan panel "Add data to report" yang terbuka secara otomatis.
Di sini, kamu bisa menambahkan sumber data yang sudah ada atau membuat yang baru. Jika ingin menggunakan data sampel dari Google Analytics, pilih "[Sample] Google Analytics Data."
Untuk menghubungkan data pribadimu, klik "Connect to data" dan pilih konektor yang sesuai, seperti Google Analytics atau Google Sheets. Ikuti instruksi untuk memberi izin akses ke Looker Studio.
-
Menambahkan Grafik dan Kontrol ke Laporan
Manfaatkan menu dan toolbar di editor untuk menambahkan berbagai elemen visual ke laporan. Gunakan opsi "Add a chart" di toolbar bagian atas, lalu pilih jenis grafik yang ingin ditampilkan.
Baca Juga: 12 Aplikasi Edit Video Terbaik yang Bisa Kamu Coba
Itu dia serba-serbi Looker Studio untuk kamu simak. Jangan lupa, kalau tertarik browsing berbagai informasi teknologi lainnya, pastikan selalu pakai kuota dari Telkomsel agar jaringan tetap lancar. Yuk cek paketnya di MyTelkomsel!
