Datangnya Xabi Alonso ke Real Madrid diawali dengan 5 perombakan besar?
Pindahnya Carlo Ancelotti pasca mengalami musim yang kurang baik membuat Real Madrid langsung menunjuk salah satu legenda hidupnya, Xabi Alonso, sebagai pelatih baru. Kegemilangan prestasi Alonso di Bayer Leverkusen jadi barometernya.
Datangnya pelatih baru, artinya ada banyak perubahan dan perombakan yang dilakukan. Apa saja yang direformasi oleh Xabi Alonso?
Baca juga: 7 Pemain Real Madrid Legendaris, Ada Jagoanmu?
Real Madrid siap memulai musim 2025/26 dengan penuh determinasi di bawah arahan pelatih baru, Xabi Alonso. Jangan lupa untuk berlangganan Vidio Platinum untuk menonton pertandingan Real Madrid di berbagai kompetisi, lengkap dan live.
5 Perombakan Besar Real Madrid Era Xabi Alonso
Mau tau seperti apa perombakan besar Real Madrid yang dilakukan oleh Xabi Alonso? Mari simak penjelasannya berikut ini.
-
Proyeksi Formasi & Taktik yang Dirombak
Masuknya Xabi Alonso ke Real Madrid membawa penyegaran juga perombakan bagi awak Los Blancos yang dinlai tampil mengecewakan pada musim kemarin. Pupusnya harapan gelar di hampir semua kompetisi membuat fans kecewa dengan performa mereka.
Alonso datang dengan pemahaman baru, yang artinya juga formasi dan taktik yang akan diubah total. Jika sebelumnya Ancelotti lebih membebaskan anak asuhnya untuk main lebih fluid, Alonso berniat menciptakan sebuah struktur baru.
Sebelumnya, Ancelotti bermain dengan 3 bek, di mana taktik ini akan diubah oleh Alonso. Dalam kepemimpinannya, Alonso akan memakai formasi 4-3-3. Pola ini juga sebenarnya berubah dari apa yang ia lakukan di Bayer Leverkusen.
Di Leverkusen, Alonso memakai formasi 3-5-2 dengan memaksimalkan 3 bek. Namun, di Real Madrid staf kepelatihan menilai formasi ini kurang tepat. Nantinya, Real Madrid di bawah Alonso lebih banyak memaksimalkan build up dari belakang.
Hal inilah yang membuat Real Madrid merekrut bek tengah Brentford, Dean Huijsen.
-
Coret Beberapa Pemain Andalan
Kedatangan Alonso ke Madrid berpotensi membuat beberapa pemain harus angkat kaki karena gak akan masuk ke skemanya musim depan. Bek kiri asal Prancis, Ferland Mendy dikabarkan fix hengkang dari El-Real.
Faktornya adalah ketegangan internal antara pihak Mendy dan klub yang gak menemui titik terang. Meski sudah disodorkan kontrak baru, Mendy memilih untuk cabut aja. Fran Garcia juga jadi nama selanjutnya yang diprediksi akan minggat.
Performa bek kiri ini dinilai belum sesuai ekspektasi dan sulit menembus tim utama. Nama selanjutnya adalah Jesus Vallejo yang awalnya digadang-gadang akan jadi bek tengah andalan, tetapi namanya lebih sering berada di bangku cadangan.
Terakhir yang mengejutkan adalah Rodrygo. Menjadi bagian penting dari klub, performanya juga dinlai masih angin-anginan.
Namun, Rodrygo masih akan berbicara dengan pihak klub dan Xabi Alonso guna memutuskan masa depannya.
-
Gerak Cepat Cari Suksesor Xabi Alonso
Pensiunnya Toni Kroos menjadi sebuah kepingan puzzle yang hilang dan belum lagi dilengkapi oleh Real Madrid. Bagai kehilangan metronom, permainan Real Madrid juga akhirnya kehilangan arah.
Walau punya Kylian Mbappe di depan, aliran bola dari tengah kerap deadlock dan sulit sampai ke kaki sang striker. Hal ini karena Real Madrid belum memiliki gelandang flamboyan yang berperan sebagai pengalir bola seperti Kroos.
Hal ini menjadi tugas pertama Alonso dalam merombak tim musim ini. Pemain Stuttgart, Angelo Stiller menjadi nama yang dibidik. Angka 50 juta euro menjadi tarif yang dipatok Stuttgard untuk sang gelandang.
Xabi Alonso sudah menyetujui transfer ini.
Baca juga: Deretan Pemain Real Madrid Terbaik Sepanjang Masa
-
Rekrut 2 Jebolan Rival Abadi
Real Madrid gak pilih-pilih dalam mencari awak baru, sampai produk rival abadinya, Barcelona juga bakal diangkut. Dua nama menjadi sorotan: Alberto Encinas dan Ismael Camenforte.
Kedua nama ini bukanlah pemain, melainkan pelatih yang siap masuk dalam tim kepelatihan Xabi Alonso di musim depan. Alberto Encinas sendiri pernah menjadi asisten pelatih di tim muda Barcelona.
Walau berpredikat sebagai lulusan Barcelona, Alberto sendiri adalah asisten pelatih yang menemani Xabi Alonso melewati musim yang sukses di Bayer Leverkusen.
Selain itu, ada Ismael Camenforte yang merupakan seorang pelatih fisik. Ia memulai karirnya di Barcelona B dan sempat mendapat bimbingan dari Pep Guardiola.
Apalagi, Camenforte juga menjadi bagian dari Bayer Leverkusen sejak tahun 2021.
Bukti kesuksesan mereka membuat Alonso yakin memboyong Encinas dan Camenforte ke Real Madrid.
Apakah mereka bisa kembali mendulang sukses di Real Madrid?
-
Buru Bomber Ganas yang Siap Jadi Mesin Gol
Dilansir dari Madrid Universal, Xabi Alonso menginginkan striker tipe oportunis seperti Joselu. Memang, sepanjang musim 2024/25, Real Madrid bermain tanpa striker nomor 9 yang fokus menjadi mesin gol.
Duet Kylian Mbappe dan Vini Jr dianggap belum sesuai harapan. Kepingan puzzle yang melengkapi skuad El-Real adalah seorang striker haus gol seperti Joselu. Walau datang dengan peran yang minor, Joselu kerap kali menjadi pembeda.
Karakter striker ganas yang lebih banyak bergerak di dalam kotak penalti, mencari celah kosong untuk mencetak gol dengan berbagai cara menjadi yang dicari oleh Real Madrid. Sampai saat ini belum ada kandidat nama yang menjadi incaran.
Baca juga: 10 Daftar Pemain Liga Champions Termahal Musim Ini!
Real Madrid akan mengarungi musim 2025/26 dengan semangat tinggi di bawah komando pelatih anyar, Xabi Alonso. Dengan adanya sejumlah perombakan besar, bukan tidak mungkin Real Madrid akan kembali memboyong trofi di musim depan.
Pastikan kamu tidak ketinggalan aksinya dengan berlangganan Vidio Platinum, dan nikmati seluruh laga Real Madrid di berbagai ajang secara lengkap dan langsung.
