Apa Itu Investasi Crypto? Pahami Cara Main dan Risikonya

Apa itu investasi kripto? Kamu pasti udah nggak asing lagi dengan istilah mata uang digital ini. Sejak viralnya Ghozali yang menjual foto selfienya di NFT, kini semakin besar minat orang untuk melakukan investasi crypto tersebut. Kamu sudah tau tentang investasi yang satu ini?

Investasi crypto ini merupakan jenis investasi yang bisa kamu siapkan untuk jangka pendek maupun jangka panjang. Namun, pastinya kamu perlu tau dulu apa aja risiko menjalani investasi yang satu ini. Sering dengar Bitcoin atau Ethereum, bukan? Investasi kripto memungkinkan kamu lebih banyak tau dengan dua contoh jenis kripto tersebut.

Apa itu Investasi Crypto?

Apa itu investasi crypto? Investasi crypto adalah aktivitas jual beli dari aset crypto yang dilakukan di exchange semacam marketplace. Inilah platform yang mempertemukan antara seorang penjual, pembeli gingga mereka yang transfer aset crypto. Aktivitas tersebut terjadi antaranggota dari exchange terkait.

Aset kripto penyimpanannya di dompet digital. Transaksi pun terjadi secara langsung antarinvestor tanpa adanya broker perantara.

Ada banyak pilihan investasi kripto terbaik saat ini. Mulai dari Bitcoin, Ethereum, XRP, VIDIX, dan lainnya.

Strategi Investasi Crypto untuk Pemula

Sangat penting kamu ketahui jika investasi crypto ini memiliki risiko yang sangat tinggi. Lebih tinggi ketimbang saham. Namun, semua bisa kamu pelajari dan tekuni untuk mendapatkan hasil yang memuaskan.

Apa aja strategi investasi crypto kalau kamu seorang pemula?

1. Jangan Panik saat Harga Turun

   Para pemula seringkali bersikap panik saat menyaksikan harga anjlok drastis. Selanjutnya terjadilah apa yang bernama FOMO (fear of missing out) dan juga FUD (fear, uncertainty and doubt).

    

   Keputusan yang kamu ambil hanya berdasarkan pada emosi dan nggak lagi berpikir secara logis dan riset. Gejolak mental yang terjadi menyebabkan langkah membeli atau menjual lebih berdasarkan pada kondisi emosi tanpa melakukan riset yang komprehensif lebih dulu.

    

2. Strategi HODL untuk Jangka Panjang

   Investasi crypto untuk pemula bisa menggunakan strategi Hold On for Dear Life (HODL). Pegang kuat-kuat crypto yang kamu punya walaupun harganya sedang jatuh.

    

   Misalnya kamu penambang Bitcoin, jangan pernah menjual BTC yang kamu miliki serendah apapun harganya. Bertahan untuk investasi jangka panjang walaupun mungkin harga crypto terjun bebas saat ini. Pegang erat crypto yang kamu miliki.

    

3. Lakukan Diversifikasi Koin

   Jangan fokus di Bitcoin aja, kamu bisa variasikan ke bentuk crypto lainnya misalnya ke Ethereum. Sehingga pada saat Bitcoin jatuh, risiko kerugian masih lebih kecil karena kamu memiliki crypto lainnya.

    

4. Pahami dan Kenali Karakteristik Koin

   Sebelum memilih jenis koin untuk kamu jadikan pilihan investasi, pastikan kamu paham dan kenali dulu karakteristik setiap koin yang akan kamu pilih. Bagaimana trennya, seperti apa fluktuasinya, dan seterusnya.

    

5. Utamakan Memilih Stablecoin

   Kripto kamu yang bersifat volatil bisa kamu konversikan dengan aset yang lebih stabil. Cara ini bisa mengurangi kondisi stres investor saat pasar sedang anjlok.

Keuntungan dan Risiko Crypto

Keuntungan dan risiko dari investasi crypto ini cenderung sama-sama tinggi. Potensi untungnya sangat besar, tetapi jika sedang anjlok juga potensi ruginya cukup besar. Apa aja potensi keuntungan dan risikonya masing-masing?

1. Keuntungan Investasi Crypto

   Keuntungan investasi crypto yang kemungkinan besar kamu dapatkan di antaranya:

    

   • High return

   • Universal di seluruh dunia

   • Transparan.

   • Cepat dan mudah

   • Nggak bisa dipalsukan.

   • Bisa jadi alat bayar e-commerce.

    

2. Risiko Investasi Crypto

   Risiko investasi crypto yang juga sangat mungkin terjadi di antaranya:

    

   • Minimnya regulasi sehingga jaminan keamanan rendah.

   • Bersifat sangat fluktuatif, artinya kerugian bisa kamu alami kapan aja.

   • Masih dianggap ilegal dan banyak transaksi ilegal menggunakan crypto.

    

   Pada dasarnya investasi crypto ini merupakan investasi dengan volatilitas yang tinggi sehingga membutuhkan kecerdasan dan kesabaran para pelakunya.

    

   Para investor yang udah berpengalaman nggak akan cepat-cepat menjual crypto saat harga sedang turun. Sebaliknya ada yang membeli crypto pada saat harga turun dengan tujuan investasi jangka panjang. Segala keputusan perlu kamu ambil dengan kehati-hatian.

    

   Mau coba investasi kripto di exchange pilihan kamu? Lebih mudah belinya pakai saldo LinkAja dari Telkomsel. Satu dompet digital untuk berbagai aktivitas transaksi kamu, kapan aja dan di mana aja.

    

   Nggak cuma buat beli crypto aja, LinkAja aja juga membantu kamu bayar pajak, BPJS, tagihan bulanan dan berbagai belanja lainnya. Lebih mudah dan cepat tanpa harus bawa uang cash ke mana-mana.

    

   LinkAja jadi solusi untuk membantu masalah inklusi keuangan di Indonesia supaya lebih maju dan terus berkembang.

    

(Baca juga: Tantangan Inklusi keuangan di Indonesia) 

Isi saldo LinkAja kamu sekarang dan mulai belajar investasi kecil-kecilan di exchange. Mau coba investasi Bitcoin, pakai aja saldo kamu di LinkAja.

Selengkapnya tentang LinkAja bisa kamu cek di sini.

Apa itu investasi crypto? Kamu udah cukup paham dengan strategi dan risikonya, bukan? Nah, cobain sekarang cukup dari hp. LinkAja membantu kamu lebih mudah bertransaksi kapan pun dan di manapun.